Kenang Turinah, Sebelum Tes HIV Yodi Prabowo Editor Metro TV Sempat Curhat: Mah di Sini Kok Gatal Ya
Terungkap begini curhat Yodi Prabowo pada sang ibunda sebelum akhirnya lakukan tes HIV.
Editor: Monalisa
TRIBUNSTYLE.COM - Suwandi dan Turinah orangtua Yodi Prabowo editor Metro TV yakin putranya tewas karena dibunuh.
Sekalipun polisi mengatakan Yodi Prabowo tewas karena bunuh diri, orangtua sang editor Metro TV tetap mengelak.
Suwandi dan Turinah yakin bahwa putranya Yodi Prabowo tewas akibat dibunuh karena motif asmara.
"Saya menduga, anak saya itu dibunuh dan di TKP itu dijadikan untuk tempat pembuangan.
Tidak ada pelaku kejahatan yang ingin terungkap," kata Suwandi dilansir TribunnewsBogor.com pada Kamis (30/7/2020).
Perihal sangkaan Yodi Prabowo dibunuh, Suwandi pun mengurai analisanya.
• POPULER MIsteri Jenazah Yodi Prabowo di Pinggir Tol Bila Benar Bunuh Diri Terkuak, Ini Penjelasannya
• Yakin Putranya Dibunuh, Orangtua Yodi Prabowo Tunjukkan Bukti Baru, Polisi: Saya Tidak Percaya!

Diakui Suwandi, Yodi selama ini tidak punya musuh.
"Tadi ketika Bapak bilang dibunuh, apakah keluarga ada yang tahu, ada seseorang yang punya motif untuk membunuh Yodi ?" tanya Najwa Shihab.
"Kalau kesehariannya, anak saya itu tidak punya musuh.
Dia tidak cerita macam-macam, makanya saya itu heran.
Saya tahu anak saya punya teman dekat di kantor itu baru tahu kemarin," pungkas Suwandi.
Kepada Najwa Shihab, orangtua Yodi yakin anaknya dibunuh.
Meski begitu, orangtua Yodi tak punya bukti yang pasti guna membuka kembali penyelidikan polisi.
"Saya menduga ini masalah asmara," pungkas Suwandi.
"Iya, kuat dugaan, dari naluri kami berdua, yang ada di benak kami berdua, motifnya asmara," kata Ibunda Yodi, Turinah.