Breaking News:

Terungkap Ini 4 Makna Tusukan Pisau di Dada Yodi Prabowo Editor Metro TV, Dokter: Dicoba-coba Dulu

Terungkap mirisnya makna empat tusukan pisau yang dilakukan Yodi Prabowo hingga nekat bunuh diri.

Editor: Monalisa
Istimewa
Almarhum Yodi Prabowo, editor Metro TV 

Dilansir TribunWow.com, Turinah menyakini bahwa Yodi tidak melakukan tindakan yang merugikan dirinya sendiri.

Menurutnya, keluarnya hasil sidik jari yang ada di pisau tidak lantas dapat disimpulkan bahwa anaknya melakukan bunuh diri.

Dikatakannya bahwa adanya tusukan di tubuh korban yang tidak hanya dilakukan sekali itu dinilai janggal untuk disebutnya sebagai tindakan bunuh diri.

Turinah, ibu dari editor Metro TV Yodi Prabowo . Turinah menceritakan momen-momen terakhir sebelum Yodi hilang dan ditemukan tewas terbunuh ditayangkan di acara iNews Sore, Sabtu (11/7/2020).
Turinah, ibu dari editor Metro TV Yodi Prabowo . Turinah menceritakan momen-momen terakhir sebelum Yodi hilang dan ditemukan tewas terbunuh ditayangkan di acara iNews Sore, Sabtu (11/7/2020). (youtube official inews)

Turinah menilai munculnya isu tersebut justru seakan membuat pelaku yang sesungguhnya merasa tenang.

"Kesel banget saya kalau ada yang bilang bunuh diri. Keenakan yang bunuh nanti," ujar Turinah, dikutip dari Kompas.com, Kamis (23/7/2020).

"Saya juga kesel jadinya dibilang bunuh diri. Cuman gara-gara ada sidik jarinya di pisau. Masa bunuh diri tusukannya banyak gitu," ungkapnya.

"Saya gregetan dengan indikasi bunuh diri. Jangan mentang-mentang ada sidik jari di pisau," imbuhnya.

Dirinya kemudian menanggapi soal keterangan dari kepolisian yang menyatakan tidak adanya luka lebam seperti bekas pemukulan benda tumpul.

Kondisi tersebut yang dinilai beberapa pihak semakin menjadi bukti untuk mengarah ke faktor bunuh diri.

Namun Turinah tetap tidak terima dengan adanya dugaan tersebut.

"Makin ke sini, makin ke sini katanya ngga ada luka lebam. Lebam (karena sudah jadi) mayat," terang Turinah.

"Jadi kan indikasinya bunuh diri ya. Masa bunuh diri, kok luka tusukannya dua," pungkasnya.

Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.

Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.

Jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.

Halaman
1234
Sumber: TribunWow.com
Tags:
Yodi Prabowoeditor Metro TVbunuh diritusukanTurinahjenazahamfetamineluka
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved