Demi Keamanan, Amazon Kirim Surat ke Karyawan untuk Hapus TikTok, Tapi Sebut Itu Kesalahan
Demi mengamankan privasi perusahaan, Amazon juga kirim surat kepada karyawan untuk menghapus aplikasi TikTok dari ponselnya, tapi sebut itu kesalahan
Penulis: Nafis Abdulhakim
Editor: Dhimas Yanuar
Hal tersebut diungkapkan oleh juru bicara bank Wells Fago & Co.
Melansir Bloomberg via Tribunnews.com, juru bicara bank tersebut melakukan identifikasi kepada siapa saja karyawannya yang menginstal TikTok.
"Kami mengidentifikasi sejumlah kecil karyawan Wells Fargo menginstal aplikasi TikTok pada perangkat mereka," ungkap juru bicara bank dalam pernyataan, Jumat (10/7/2020).
Bukan tanpa alasan, pihak bank ingin menjaga keamanan dan privasi perusahaan.
"Karena kekhawatiran tentang kontrol dan praktik privasi dan keamanan TikTok, perangkat milik perusahaan hanya boleh digunakan untuk bisnis perusahaan," tegas pernyataan tersebut.
Juru bicara bank tersebut juga mengarahkan karyawan untuk menghapus aplikasi tersebut dari ponsel pribadi mereka.

"Kami mengarahkan karyawan untuk mengapus aplikasi TikTok dari perangkat mereka," tambahnya.
Seperti diketahui, Wells Fargo & Co merupakan perusahaan jasa keuangan multinasional Amerika Serikat.
Kantor pusat perusahaan tersebut berlokasi di San Francisco, California.
Wells Fargo & Co juga termasuk dalam daftar bank terbesar keempat di dunia berdasarkan kapitalisasi pasar.
Bank tersebut juga sebagai bank terbesar keempat di Amerika Serikat menurut total aset.
Dilain sisi, pejabat Amerika Serikat telah mengajukan keluhan tentang keamanan apliaksi yang sedang naik daun saat-saat ini.
Sebagaimana diketahui, TikTok merupakan aplikasi dari perusahaan China ByteDance Ltd.
Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Mike Pompeo, mengatakan kepada warga Negeri Paman Sam untuk tidak menunduh aplikasi tersebut.
Kecuali, kata Pompeo, mereka ingin melihat informasi pribadi mereka jatuh ke 'tangan komunis Tiongkok'.