Jadi Saksi Kasus Klinik Kecantikan Ilegal, Ivan Gunawan Akui Deg-degan dan Ambil Hikmah Ini

Dan saya kebetulan memakai jasanya, mungkin sekitar 6 tahun yang lalu lah, saya pernah melakukan sulam kelopak mata,

Jadi yasudah saya melakukan prosedur yang ada, mata saya sampai hari ini masih baik-baik saja,

Kemarin saya sempet kaget dipanggil sebagai saksi bahwa orang yang mengerjakan kelopak mata saya ini bermasalah,

Jadi saya tadi disumpah untuk menceritakan sebenar-benarnya di persidangan, ya saya menceritakan. Saya bayar 8 juta pada waktu itu," terangnya. 

Lebih lanjut, pria yang dijuluki Super Mega Bintang ini pun mengatakan bahwa dirinya deg-degan saat akan menjalani proses sidang. 

Namun, ia sendiri mengakui jika pengalaman tersebut sangatlah berharga untuknya. 

"Kalau deg-degan wajar ya, soalnya ini pengalaman pertama saya menuju ke ruang sidang seperti itu,

Satu pengalaman yang sangat berharga buat saya juga,

Biasanya ngelihat sidang gitu di film-film, tapi tadi ngalamin sendiri, seru, ya aku bisa berkata jujur," ungkap Ivan. 

Dengan kasus yang menyeret namanya, Ivan pun mengambil hikmah dengan lebih meneliti dengan pasti apakah klinik kecantikan tersebut layak. 

"Hikmahnya harus lebih bisa berhati-hati, sekarang kalau saya mau masuk ke klinik mau cek dulu suratnya, izinnya,

biarin saya mau kayak orang Pemda. Saya mau cek izinnya, saya ngecek tuh orang dokter atau bukan, kalau dia profesional, saya mau lihat prestasinya apa aja," jelasnya. 

Ivan sendiri mengakui jika dirinya tak mungkin akan melakukan perawatan di klinik dengan dokter yang tak profesional. 

"Saya sih nggak trauma karna memang biasa di handle sama orang-orang profesional, sulam bibir, sulam alis, saya mau tarik benang, botox, filler, itu semua dokter profesional, karena kan saya bintang,

Nggak mungkin seorang bintang melakukan tindakan yang abal-abal, karena ini kan muka investasi saya, nggak mungkin dong saya mau merusak muka saya sendiri," terangnya.