Breaking News:

Virus Corona

TEREKAM CCTV, Detik-detik 2 Petugas Medis Gunakan APD Ini Buang Jenazah Positif Corona di Trotoar

Tindakan pembuangan jenazah positif virus corona di trotoar oleh dua petugas medis yang menggunakan APD lengkap di India ini terekam CCTV

Tangkap layar NDTV
Terekam CCTV, jenazah dibuang di trotoar oleh petugas medis yang menggunakan APD lengkap 

"Jadi kami memutuskan untuk mengirim satu ambulans dengan bantuan oksigen.

"Pengemudi menjemput pasien dan ketika dia mencapai dekat jalan VIP dia merasa kondisinya memburuk dan semakin kritis," ungkap Goenka.

Dengan memperhitungkan waktu dan jarak yang tidak memungkinkan, akhirnya ambulans memutuskan untuk kembali.

"Dia menyadari karena lalu lintas akan memakan waktu sekira 45 menit untuk mencapai Rumah Sakit Chirayu.

"Jadi setelah berbicara dengan para dokter di rumah sakit People, ia memutuskan untuk kembali," lanjutnya.

Ia juga mengatakan bahwa pihak petugas sudah melakukan upaya seperti CPR dan ambulans sudah dilengkapi dengan ventilator.

"CPR dan intervensi lain dilakukan oleh Rumah Sakit Rakyat.

"Ambulans kami yang lengkapi dengan ventilator sampai setelah 20-25 menit akan tetapi pasien sudah meninggal," ucapnya.

Ia kemudian membawa jenazah menuju kamar mayat.

"Kami membawanya ke kamar mayat, tidak berselang lama saya tidak mengerti otoritas dari rumah sakit People's menciptakan keributan tentang pengemudi yang kembali," tambahnya.

Pejabat wilayah Bhopal, Avinash Lavaina kemudian mempertanyakan mengapa hal tersebut bisa dilakukan oleh rumah sakit tersebut.

"Bagaimana Anda bisa merujuk pasien ke rumah sakit lain tanpa menstabilkan kondisinya?

"Selain itu, ia dirawat di sana sejak tanggal 23(Juni), jadi protokol apa yang mereka ikuti untuk memastikan dia tidak terinfeksi corona?

"Bagaimana mungkin seseorang yang dirawat di rumah sakit untuk lebih dari seminggu tiba-tiba menjadi positif corona?" tuturnya.

(TribunStyle.com/Nafis)

Halaman
1234
Sumber: TribunStyle.com
Tags:
virus coronaIndiaCovid-19CCTV
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved