Curhat Barbie Kumalasari Soal Kondisi Keuangan Selama Pandemi, Bisnis Berantakan & Rela Jual Berlian
Barbie Kumalasari curhat kondisi keuangan selama pandemi corona, bisnis berantakan hingga rela jual berlian.
Penulis: Apriantiara Rahmawati Susma
Editor: Amirul Muttaqin
TRIBUNSTYLE.COM - Barbie Kumalasari curhat kondisi keuangan selama pandemi corona, bisnis berantakan hingga rela jual berlian.
Sosok Barbie Kumalasari hampir tak pernah luput dari sorotan media beberapa waktu lalu.
Kini, nama Barbie Kumalasari seolah tenggelam di dunia hiburan tanah air.
Baru-baru ini Barbie Kumalasari kembali muncul di depan publik.
Istri Galih Ginanjar itu mengungkapkan kondisinya selama pandemi corona.
Tak berbeda dari banyak orang, Barbie Kumalasari juga menghabiskan waktunya di rumah saja saat pandemi.
• Hanya Nikah Siri dengan Galih Ginanjar, Barbie Kumalasari Kini Punya Kekasih Baru, Tak Mau Munafik
• Barbie Kumalasari Naik 9 Kg, Istri Galih Ginanjar Muncul dengan Penampilan dan Profesi Baru

Barbie Kumalasari menyebut bahwa 3 bulan lockdown adalah saat-saat terburuk bagi hidupnya.
Hal itu diungkapkan Barbie Kumalasari di video yang diunggah di kanal YouTube KH Infotainment, Sabtu (4/7/2020).
"Tiga bulan lockdown adalah saat-saat terburuk bagi hidup aku, di mana tadinya selalu berhappy ria, ke luar negeri jalan-jalan, bintang tamu sana-sini, beritanya viral-viral," kata Barbie Kumalasari.
"Semenjak Covid-19 semuanya berubah, yang bully makin berkurang, yang sengsara juga makin tambah banyak," sambungnya.
Di kesempatan itu, Barbie Kumalasari mengungkapkan bahwa bisnisnya berantakan selama pandemi corona.
Hal itu sempat membuat Barbie Kumalasari stres lantaran dirinya masih harus menggaji karyawannya.
"Tabungan nol-nya gelinding semua, bisnis-bisnis berantakan semua, rambut juga habis, berat badan nambah 9 kilogram. Stres karena kita kan harus gaji orang banyak," tuturnya.
Pandemi corona ternyata juga berdampak pada pekerjaan Barbie Kumalasari di dunia hiburan.
Barbie Kumalasari mengaku job-nya sebagai bintang tamu berkurang selama pandemi.