Breaking News:

Virus Corona

Nasib Dukun Aslam Sesumbar Bisa Sembuhkan Corona, Kini Justru Meninggal Tertular Covid-19

Sesumbar Dukun Aslam bisa menyebuhkan corona nyatanya justru berujung pada maut.

Penulis: galuh palupi
Editor: Dhimas Yanuar
Freepik / ISTIMEWA
Ilustrasi virus corona Covid-19 - ilustrasi dukun. 

Dari 40 orang yang mereka uji, 20 di antaranya sudah dinyatakan positif.

Bahkan, dari 24 kasus yang terjadi di Ratlam, 13-nya merupakan orang yang melakukan kontak dekat dengan Aslam.

"20 diantaranya, termasuk 7 orang keluargnya terbukti positif COVID-19," jelas Departemen Kesehatan Ruchika Chouha mengatakan pada Times of India.

Parahnya lagi, ternyata tak hanya Aslam yang melakukan hal ini.

Pejabat India baru-baru ini menemukan 29 dukun lain yang juga menawarkan penyembuhan seperti yang dilakukan Aslam.

Kondisi ini tentu membuat penyebaran virus corona di India terjadi lebih cepat.

Menurut OPIndia, beberapa dukun tersebut memiliki kebiasaan menium ke dalam air yang mereka minum untuk metode penyembuhan.

Cara tersebut yang akhirnya membuat risiko terinfeksi jadi jauh lebih tinggi.

Aslam bukan "penyembuh" pertama yang mengklaim bahwa ia memiliki kemampuan untuk membersihkan dunia dari virus corona.

Beberapa bulan yang lalu, seorang pendeta terkenal di Nigeria berikrar akan melakukan perjalanan ke China untuk menghancurkan virus ini.

Jakarta Diprediksi Alami Puncak Wabah Corona di Bulan Agustus, Gara-gara Kelonggaran Aktivitas?

Beruntung, dia cukup bijak untuk tidak melanjutkan misinya itu.

UPDATE Virus Corona Dunia 18 Juni 2020

Dilansir TribunStyle.com dari worldometers.info pukul 07.00 WIB, kasus Covid-19 di seluruh dunia Kamis (18/6/2020) yakni mencapai 8,392,442 kasus.

Sementara itu kematian akibat Covid-19 kini berjumlah 450,451 jiwa.

Bukan hanya jumlah kasus dan kematian, angka pasien sembuh juga mengalami kenaikan.

Halaman
1234
Sumber: TribunStyle.com
Tags:
virus coronaDukun AslamCovid-19coronaIndia
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved