Empat Tahun Berlalu, Terungkap Alasan di Balik Adegan Hello Kitty Direbus di SYK, Simak 4 Faktanya
Sempat viral adegan Hello Kitty direbus di sinetron SYK. Sang penulis skenario buka suara, simak 4 faktanya berikut.
Penulis: Hanna Suliatun
Editor: Delta Lidina Putri
Syarat dr stasiun TV, di dlm sinetron bergenre roman-religi, jika dlm satu scene itu ada anak kecil, maka adegannya tidak boleh terlalu sadis.
Api, darah, kekerasan tidak boleh terlihat," lanjut Aya.
Aya pun menjelaskan kondisi saat itu yang sudah sangat melelahkan.
Opsi lain pun tak terpikirkan.
"Q: Kenapa ga dicabik2 aja bonekanya kenapa harus direbus?
A: Iya maap gaes udah pusing waktu itu pengen tidur."
Kerasnya Dunia Sinetron
Lebih lanjut, Aya menjelaskan bagaimana 'kerasnya' dunia sinetron.
Selain modal yang tak sedikit, pembuatan sinetron terbilang cukup 'ngebut'.
"Sekali tayang durasinya 1 jam yaitu setara 2 episode.
Kebayang ga tim penulis sama tim di lapangan ribetnya kayak apa?
Saking ribetnya itu artis2 sampe pada nginep gaboleh pulang.
Itulah kenapa mbak Paramitha R, yang kadang2 mesti pulang karena urusan rumah, hrs ditinggal," terang Aya.
Penuli skenario pun punya beban tersendiri, lho.
"Di sisi lain, penulis juga dituntut untuk cepat setor skrip.