Klarifikasi Jerinx SID Soal Pelaporan Akun @JRXSID_official atas Pencemaran Nama Baik Partai Politik
Jerinx SID berikan klarifikasi soal pelaporan akun Twitter palsu yang mengatasnamakan dirinya dalam pencemaran nama baik partai politik.
Penulis: Gigih Panggayuh Utomo
Editor: Delta Lidina Putri
2. Protes UU Permusikan

Pada awal 2019 lalu, Jerinx sempat berseteru dengan Anang Hermansyah dan Ashanty.
Perseteruan itu berawal dari ungkapan kekecewaannya terhadap Anang Hermansyah yang pada saat itu menjabat sebagai anggota DPR RI yang turut merancangkan RUU Permusikan.
"Musisi palsu sok jadi politisi lama-lama ya pasti keluar sifat aslinya; menjijikkan. Selain Rhoma Irama siapa lagi yg setuju Nang @ananghijau? #RUUkampungan #AnangPayah," tulis Jerinx pada akun Twitter-nya, seperti yang dikutip dari Kompas.
Menanggapi hal tersebut, Ashanty terpancing dan mulai menyindir Jerinx lewat Instagram pribadinya.
Sejak itu, keduanya mulai saling menyindir di media sosial masing-masing.
Bahkan, Ashanty sampai hendak melaporkan Jerinx pada pihak berwajib.
Namun, perseteruan antara keduanya berakhir setelah bertemu di Bali.
3. Sindir Kasus Penusukan Wiranto

Di akhir tahun 2019, Jerinx melalui akun Twitternya mengomentar kasus penuskan yang dialami Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto.
"Kalau niatnya memang membunuh kenapa pisaunya kecil ya," tulis Jerinx
Usai unggahan itu menuai kontroversi, Jerinx kembali membuat unggahan yang tak kalah memantik pro dan kontra.
Ia mengunggah fotonya saat duduk tak jauh dari Wiranto dan menuliskan keterangan sebagai berikut
"Lekas sembuh bro. Doakan agar lekas sembuh supaya blio bisa mempertanggungjawabkan apapun dosa politiknya nanti," tulis Jerinx.
Akibat unggahan-unggahannya itu, Jerinx dilaporkan ke Polda Metro Jaya oleh seseorang bernama Jalaludin pada 11 Oktober.