Breaking News:

Kontroversi Kematian George Floyd

5 FAKTA George Floyd, Kematiannya Picu Rusuh Seantero Amerika, Pernah Sekantor dengan Derek Chauvin

Tewasnya George Floyd ini bisa memicu aksi besar-besaran di Amerika Serikat, siapa sebenarnya sosok pria yang nyawanya hilang di tangan Derek Chauvin?

YouTube
Kematian George Floyd yang memicu kerusuhan di seantero Amerika 

Setelah amsa tahannanya usai, ia memutuskan pinah ke Minneapolis.

Keterangan dari Harris, melalui harian The Guardian, ia pindah ke Minneapolis untuk memulai hidup baru.

Selama di Minneapolis, ia memiliki dua pekerjaan sebagai sopir truk dan petugas keamanan di restoran Amerika Latin bernama Conga Latin Bistro.

Namun Floyd harus dirumahkan karena adanya virus corona yang melanda.

Semasa hidup, Floyd terkenal sebagai sosok yang ramah di mata pelanggan restoran.

Dari laman Star Tribune, pada media sosial pribadinya, Jessi Zendejas menulis bahwa Floyd kerap memberikan pelukan hangat untuk pelanggan setia setiap datang ke restoran.

"Dia akan marah bila Anda tidak berhenti dan menyapanya karena sejujurnya ia suka bertemu dengan orang dan bahagia bila orang lain menikmati suasana (di restoran)," kata Zendejas.

3. Ditangkap polisi dengan dugaan membeli rokok dengan uang palsu

Kasus kematian George Floyd
Kasus kematian George Floyd (TribunStyle.com/kolase Instagram)

Mengutip BBC, Floyd ditangkap oleh polisi karena membeli rokok menggunakan uang palsu senilai 20 USD.

Polisi kemudian menahan Floyd karena laporan yang dibuat karyawan toko swalayan tempat ia membeli rokok.

Karyawan tersebut membuat laporan pada pukul 20.01 waktu setempat.

Menurut keterangan karyawan tersebut, ia telah meminta Floyd untuk mengembalikan rokoknya, namun Floyd menolaknya.

Selain itu, karyawan swalayan tersebut melaporkan bahwa Floyd diduga dalam pengaruh alkohol dan tak bisa mengendalikan dirinya sendiri.

Pada pukul 20.08 polisi menghampiri Floyd yang tengah duduk di tempat parkir bersama dua orang lainnya.

Salah satu polisi bernama Thomas Lane tiba-tiba mengeluarkan senjata dan memerintah Floyd untuk angkat tangan.

Halaman
1234
Sumber: TribunStyle.com
Tags:
George FloydDerek ChauvinAmerika Serikat
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved