60 Ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri 2020, Jika Raga Tak Bersua, Semoga Pintu Maaf Masih Terbuka

TRIBUNSTYLE.COM - Simak dan bagikan deretan ucapan selamat hari raya Idul Fitri 2020 ini kepada keluarga dan sahabat lewat media sosialmu.

Kendati tak bisa bertemu untuk merayakan, Anda bisa berkirim pesan untuk mengucapkan selamat Idul Fitri 2020.

Ucapan selamat Idul Fitri 2020 ini bisa dikirimkan untuk sanak keluarga dan sahabat.

Tak hanya itu ucapan selamat Idul Fitri 2020 ini juga bisa Anda bagikan sebagai status di media sosial seperti WhatsApp, Instagram hingga Facebook.

Tak perlu bingung merangkai kata ucapan selamat Idul Fitri 2020, berikut ada sedikitnya 60 kalimat yang bisa dicontoh.

• Idul Fitri Ditetapkan Jatuh pada 24 Mei 2020, Ini Bacaan Niat dan Tata Cara Sholat Ied di Rumah

• Cara Buat Kartu Ucapan Selamat Idul Fitri 2020 Lewat Online, Biar Update Story-mu Paling Beda!

Berikut ini kumpulan ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri dirangkum Tribunnews dari berbagai sumber.

1.  Dalam beningnya hati ada secuil benih prasangka. Dalam santunnya ucapan ada kalanya khilaf tak sengaja. Dengan kerendahan hati, mohon dimaafkan segala kesalahan. Selamat Hari Raya Idul Fitri, mohon maaf lahir dan batin.

2.  Mata dapat salah lihat, telinga dapat salah dengar, mulut dapat salah bicara, hati dapat salah sangka. Di hari yang fitri ini, mohon maaf lahir dan batin.

3.  Wajah memang terhalang ruang untuk saling menatap.

Tangan terlalu sulit untuk berjabat.

Namun, untaian kata tetap bisa tersampaikan sebagai jembatan ukhuwah di hari nan suci yang penuh dengan kemenangan ini.

Minal Aidzin Wal Faidzin, mohon maaf lahir dan batin.

4.  Biarlah kenangan manis dan pahit di hari lalu, tersusun rapi dalam renung hati, kini kita buka lembaran baru, dan membasuh segala kesalahan. Selamat Idul Fitri, mohon maaf lahir dan batin.

5.  Mawar indah harum mewangi, aromanya menyentuh nurani, pesan Ini sebagai pengganti diri, selamat Hari Raya Idul Fitri.

6. Jika ada ucap yang membekas lara, ada tingkah merangkai duka, ada kata merangkai dusta, mohon maafkan daku lahir dan batin.