Geram Lihat Aksi Kerumunan Penutupan McDonals Sarinah, Joko Anwar Samakan dengan Prank Sampah
Kecam aksi kerumunan saat penutupan McDonals Sarinah, Sutradara Joko Anwar beri sindiran pedas hingga samakan dengan prank sampah.
Editor: Monalisa
TRIBUNSTYLE.COM - Dibanjiri warga hingga melupakan kebijakan physcal distancing, penutupan gerai McDonals Sarinah menuai banyak kecaman.
Acara penutupan McDonals Sarinah, Jakarta Pusat tadi malam, Minggu (10/5/2020) justru membuat banyak orang berkumpul.
Mereka yang datang ikut menyaksikan penutupan McDonals Sarinah seolah lupa dengan berbagai aturan wajib di tengah pandemi virus corona ini.
Semua orang seolah hanyut dalam kenangan-kenangan yang pernah ada di gerai McDonals Sarinah yang sudah berdiri selama 30 tahun itu.
Mereka sibuk mengabadikan momen penutupan gerai McDonals Sarinah tersebut, tanpa memakai masker dan melupakan kebijakan untuk jaga jarak.
Sontak aksi kerumunan tersebut langsung menuai banjir kecaman dari berbagai pihak.
• McD Sarinah Tutup Hari Ini, Teringat Kisah Traktiran Massal Petinju Muhammad Ali Hingga Ketemu Jodoh
• Kisah di McD Sarinah yang Ditutup Besok, Kunjungan Muhammad Ali hingga Fino yang Sering Menginap

Sutradara Joko Anwar turut mengecam aksi perkumpulan warga dalam acara penutupan McDonald's Sarinah, Jakarta Pusat tersebut.
Menurut sutradara Perempuan Tanah Jahanam ini, acara perkumpulan tersebut sangat tidak perlu dilakukan karena dikhawatirkan akan semakin memperparah penyebaran virus corona.
"Yang melanggar PSBB, maksain kumpul-kumpul rame-rame, gak jaga jarak, gak pake masker, memperbesar peluang Covid-19 menyebar artinya tidak menghargai pengorbanan dan penderitaan rakyat kecil yang kena dampak pandemi," tulis Joko dalam akun Twitternya.
Dan elo kumpul-kumpul, ngeluarin hape rekam video, buat apa?
Buat sosmed?
Dan elo menghujat orang yang bikin prank sampah demi konten?
Seriously?
Bedanya, perbuatan elo punya potensi bunuh banyak orang.
Joko Anwar kesal karena momen penutupan McDonald's Sarinah itu justru dihadiri banyak warga yang ingin mengabadikan momennya.
Di tengah pandemi corona ini, Joko Anwar berharap masyarakat bisa saling membantu tenaga medis dengan menerapkan aturan-aturan yang dikeluarkan pemerintah.
"Mending elo teriak:
"Fakyu tenaga medis!
Fakyu rakyat yang kelaparan!"
Terus yang kumpul bareng elo bersorak tepuk tangan mengamini.
Sama aja itu," lanjutnya.