Ramadhan 2020
BENARKAH Bumi Gelap Gulita pada Jumat 15 Ramadhan 2020 karena Isu Dukhan? Ini Kata Ustaz Abdul Somad
Viral kejadian Dukhan pada Jumat 15 Ramadhan 2020, Bumi disebut akan gelap gulita dan diselimuti oleh kabut? ini yang terjadi kata ahli.
Penulis: Dhimas Yanuar Nur Rochmat
Editor: Agung Budi Santoso
Ustadz Abdul Somad hanya berpesan agar umat muslim untuk bersiap-siap.
"Tapi kita bersiap-siap, perlu....Andai terjadi, kita sudah siap," kata UAS.
Namun jika tidak terjadi, bukan berarti Nabi Muhammad harus dikatakan berbohong.
"Andai tak terjadi, berarti hadist-nya tak shahih, bukan Nabinya bohong,"
"Jadi kita cuma bisa siap-siap lah. Kalau misal terjadi, kita sudah siap," tambahnya.
Siap-siap ini dalam artian umat muslim terus meningkatkan ibadah kepada Allah SWT dan mengumpulkan sebanyak-banyaknya amalan.
"Kalau tak terjadi berarti hadistnya palsu. Bukan berarti Nabi Muhammad pembohong. Karena kan tak ada realnya, bukti nyata, rekaman kalau Nabi pernah ngomong Qa La...," jelas Ustadz Abdul Somad.
Jadi jangan nanti kalau peristiwa tersebut tak terjadi bilang Nabi Muhammad pembohong. Hadist-nya yang tak sahih.
"Nanti kalau dengar ceramah yang modelnya prediksi, orang bilang akan seperti ini, seperti ini, siap-siap aja. Apa salahnya siap-siap...Tapi andai tak terjadi pun, kita sudah siap. wallahu alam bishawab," tutupnya.
• VIRAL Dokter Pakai APD Datangi Pasien yang Dikarantina di Pelosok Desa, Rela Jalan Kaki hingga Jatuh
• Kelewat Unik! Nama Bayi Elon Musk & Penyanyi Grimes Viral di Twitter, X Æ A-12, Apa Artinya?

Fakta tentang asteroid terdekat yang berpotensi mendekati bumi
Ancaman obyek-obyek dekat bumi (Near Earth Objects, NEOs) Saat ini ada lebih dari 20.000 asteroid dekat Bumi yang dikenal dengan Near Earth Asteroid (NEA), dan lebih dari seratus komet periode pendek yang mengorbit dekat dengan Bumi, Near Earth Comet (NEC).
Selain itu, terdapat sejumlah pesawat ruang angkasa yang mengorbit matahari dan meteoroid yang berukuran cukup besar yang berada dekat dengan orbit bumi.
Obyek-obyek dekat bumi ini dapat dilacak keberadaannya sebelum berpotensi mendekati atau menabrak bumi.
Meskipun demikian, masih banyak obyek yang belum dapat dideteksi, terutama yang berukuran kecil, namun tetap memiliki resiko yang besar justru karena keberadaan mereka tidak dapat diketahui sebelum mereka mendekati bumi.
Per Januari 2020 tercatat 2.044 obyek-obyek dekat bumi (NEOs) diklasifikasikan sebagai obyek yang berpotensi membahayakan bumi (Potentially hazardous object, PHO).