Virus Corona
Airy Room Akhirnya Gulung Tikar dan Bakal Tutup Total Operasinya Akibat Keganasan Virus Corona
Airy Room akhirnya kalah melawan keganasan virus corona dan memutuskan bakal menutup operasi dalam waktu dekat.
Penulis: Candra isriadhi
Editor: vega dhini lestari
TRIBUNSTYLE.COM - Airy Room akhirnya kalah melawan keganasan virus corona dan memutuskan bakal menutup operasi dalam waktu dekat.
Startup hotel yang berafiliasi dengan Traveloka yaitu Airy Room dikabarkan segera menutup bisnisnya secara permanen.
Hal itu diyakini karena mengganasnya pandemi virus corona atau Covid-19 di beberapa negara.
Seperti dilansir dari Kompas.com Jumat (8/5/2020), Airy Room bakal menghentikan operasi bisnisnya dalam waktu dekat.
Bahkan digadang Airy Room bakal berhenti kurang dari sebulan kedepan.
Selain itu Airy Room juga sudah memberitahukan para mitra propertinya untuk menghentikan kemitraan yang akan berlaku mulai tanggal 31 Mei 2020.

"Kami memutuskan untuk menghentikan kegiatan operasional karena wabah Covid-19 dan kami telah melakukan upaya terbaik bagi kami untuk mengatasi dampak dari bencana nasional ini."
"Namun karena penurunan yang signifikan dalam bisnis serta berkurangnya jumlah sumber daya manusia yang kami miliki, kami telah memutuskan untuk menghentikan aktivitas bisnis kami secara permanen," tulis Airy Room.
Airy Room merupakan startup kedua yang menutup operasinya dalam waktu kurang dari dua minggu setelah STOQO yang juga dikabarkan telah tidak beroperasi.
Keputusan untuk sepenuhnya menutup operasinya dilakukan Airy Room setelah melakukan pemecatan lebih dari 70 persen stafnya pada bulan April yang lalu.
Di Indonesia sendiri Airy Room telah melakukan kerja sama dengan Traveloka sejak tahun 2015 ketika startup hotel murah banyak didirikan.
Airy Room merupakan startup yang didirikan oleh dua mantan insinyur Traveloka ketika itu.
Dan awalnya Airy Room dibentuk untuk menjembatani kesenjangan dalam industri hotel di Indonesia.
Pada kemudian hari dalam empat tahun terakhir perusahaan Traveloka telah membuat langkah secara diam-diam.

Traveloka kemudian membuat pasar dan bekerja sama dengan pemilik hotel murah untuk mengubah properti mereka dan meningkatkan bisnisnya.