Breaking News:

UPDATE Baru Cara Budidaya Buah Pala, Jawaban Program Belajar di Rumah Kelas 4,5, 6 SD di TVRI

Ini update terbaru cara budidaya buah pala, jawaban Program Belajar di Rumah Kelas 4,5, 6 SD di TVRI pagi ini, Rabu 22 April 2020.

Kompas.com
Buah pala 

Pala selalu benar-benar mahal saat itu. Pada abad ke-14 di Jerman, harga satu pon atau sekitar setengah kilogram pala bisa dihargai sama dengan tujuh ekor lembu yang gemuk.

Perburuan pala bisa dikatakan telah membantu pembangunan dunia modern komersial. Pada 1453, bangsa Turki Ottoman menaklukan Konstantinopel yang sekarang jadi Istanbul, Turki.

Hal tersebut berdampak pada embargo perdagangan di sepanjang tempat yang mereka lalui, sehingga banyak pedagang akhirnya menghindari monopoli rempah.

Monopoli tersebut dilakukan bangsa Arab dan Venesia, memaksa orang Eropa untuk menemukan rute perdagangan baru di timur.

 Colombus berlayar melalui Samudera Atlantik mencari jalan melewati India. Sementara Vasco da Gama mengitari Tanjung Harapan pada 1497, anak buahnya menyerang lewat pantai Kerala dan meneriakkan, ‘Untuk Kristus dan rempah!’

Afonso de Albuquerque, jenius militer bangsa Portugis pun masuk ke Malaka dan Banda pada 1511.

Benteng yang ia bangun di sana kemudian mengkonsolidasikan monopoli bangsa Portugis terhadap jalur perdagangan pala di dunia yang bertahan hingga satu abad lamanya.

Perebutan antar bangsa

Pala jadi rempah yang sangat diperebutkan oleh banyak bangsa. Dutch East India Company (VOC) berhasil menguasai Banda pada awal 1600-an.

Mereka pun memperbudak masyarakat asli Banda. Run, pulau paling kecil di Banda jadi korban paling tersiksa dalam perebutan pala.

Berdasarkan informasi yang dihimpun dari pameran bertajuk “Banda, Warisan untuk Indonesia”, pada tahun 1605 Belanda datang untuk menyingkirkan Portugis setelah mereka berhasil menaklukan Ambon.

VOC membuat perjanjian dengan warga Banda yang mengharuskan mereka untuk menjual pala dan bunga pala hanya kepada VOC.

Namun, warga Banda saat itu tetap menjual hasil bumi mereka pada pedagang dari Jawa, Makassar, dan Inggris yang membuat ketegangan memuncak.

Pada 1609, Admiral Verhoeff dari Belanda harus meregang nyawa saat negosiasi dengan warga Banda.

Namun Inggris pun datang untuk mendirikan koloni di pulau-pulau terpencil yaitu Pulau Run dan Ay pada 1616.

 Karena kedatangan Inggris ini, VOC merasa terancam karena merasa Inggris datang untuk merebut kekuasaan dan memonopoli perdagangan pala di Banda.

Belanda memaksakan monopoli mereka terhadap pala dengan cara yang brutal. Mereka melarang ekspor pohon pala.

Halaman
1234
Tags:
Belajar dari RumahTVRIcara budidaya buah pala
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved