Virus Corona
Curhat Ganindra Bimo, Sempat Dikucilkan Saat Andrea Dian Kena COVID-19: Ngasih Bill Dilempar ke Meja
Ganindra Bimo mengaku sempat dikucilkan saat istrinya, Andrea Dian dinyatakan positif COVID-19. Ganindra Bimo alami hal itu saat makan di rumah makan.
Penulis: Febriana Nur Insani
Editor: Dhimas Yanuar
TRIBUNSTYLE.COM - Ganindra Bimo mengaku sempat dikucilkan saat istrinya, Andrea Dian dinyatakan positif COVID-19. Ganindra Bimo alami hal itu saat makan di rumah makan.
Artis peran Andrea Dian sempat menjadi sorotan setelah mengaku terinfeksi COVID-19.
Lewat postingannya pada (22/3/2020) Andrea Dian secara terbuka mengakui dirinya dinyatakan positif virus corona.
Ia kemudian menjalani isolasi di rumah sakit rujukan pemerintah dan wisma atlet.
Pada (5/4/2020), istri Ganindra Bimo itu dinyatakan sembuh dan telah diperbolehkan pulang.
Baru-baru ini Andrea dan Bimo pun menceritakan pengalaman mereka saat menghadapi COVID-19.
Hal itu terekam dalam tayangan YouTube Robert Harianto yang dipublikasi pada Rabu (22/4/2020).
• Berhasil Berjuang Lawan Corona, Andrea Dian Ungkap Awalnya Sempat Pesimis: Kenapa Mesti Aku?
• Kini Sembuh dari Corona, Andrea Dian Apresiasi Perjuangan Tenaga Medis, Hebat Banget Mereka

Bimo menyebut dirinya sempat mengalami hal tak mengenakkan saat istrinya terinfeksi COVID-19.
Ia mengaku pernah dikucilkan beberapa orang gara-gara kondisi Andrea.
"Andrea kena gue ngerasain gila ya kena COVID setakut ini ya, sepanik ini ya, dan ternyata benar, percaya gak percaya ada tuh beberapa orang yang mengucilkan kami berdua.
Kayak oh ini si pasien positif nih, nanti bisa ketularan, padahal udah sembuh orangnya.
Gue lagi makan di rumah makan, lahi makan nyamnyamnyam tiba-tiba ada si pegawai-pegawainya, itu tuh kasusnya udah 18 hari gue karantina diri gue di rumah, jadi udah bisa keluar," ungkap Bimo.
Bimo mengaku bill makanan yang ia pesan sampai dilempar lantaran keparnoan para pegawai.
Kendati demikian, Bimo tak marah dan memilih memakluminya.
"Ada orang yang nunjuk-nunjuk gue, restorannya gede, ada kacanya dan restoran itu sepi.
Cuma ada gue dan dua orang lagi lah yang makan, gue sama sahabat gue waktu itu, terus ditunjuk-tunjuk sama pegawainya, itu yang positif ya itu yang istrinya positif ya, ngasih bill di meja dilempar gitu bro.
• Andrea Dian Ceritakan Perawatan Covid-19, Alami Mual, Pusing hingga Cemas karena Obat Chloroquine
• Pulang ke Rumah, Andrea Dian Kenang Jasa Tenaga Medis yang Merawatnya: Pahlawan yang Sesungguhnya
Gua gak mungkin marah karena gue tau mereka gak paham dan gak ngerti konsep gimana menangani orang yang keluarganya positif dan apakah gue udah melakukan karantina selama 14 hari atau belum.
Jadi gue juga ngerasain ketakutan mereka, kayak iya sih kalau gue di posisi dia pun mungkin gue akan parno gitu," terang Bimo.
Bimo pun menyadari bahwa setiap pasien COVID haruslah diberikan dukungan.
"Andrea itu jadi bukti autentik bahwa oh pasien yang terkena COVID itu emang harus dikasih dukungan, bukan artis doang.
Melalui Andrea kita bisa belajar gitu, iya ya kalau artis di dukung berarti orang biasa, didukung juga harusnya," pungkas Bimo. (TribunStyle.com/Febriana)

Berhasil Berjuang Lawan Corona, Andrea Dian Ungkap Awalnya Sempat Pesimis: 'Kenapa Mesti Aku?'
Artis Andrea Dian dinyatakan sembuh dari Covid-19 dan resmi keluar dari Wisma Atlet Kemayoran pada Minggu (5/4/2020).
Kini setelah berhasil berjuang melawan corona, Andrea banyak menceritakan pengalamannya saat menjadi pasien Covid-19.
Istri Ganindra Bimo tersebut mengaku kaget dan sempat pesimis saat pertama kali dinyatakan positif corona.
Kisah tersebut disampaikan Andrea Dian dikutip dari kanal YouTube AndreaBimo 'AKU DISEMBUHKAN DARI COVID 19' Sabtu (11/04/2020).
• Andrea Dian Ulang Tahun ke-35, Istri Ganindra Bimo Tak Henti Bersyukur Sembuh dari Corona
• Kini Sembuh dari Corona, Andrea Dian Apresiasi Perjuangan Tenaga Medis, Hebat Banget Mereka
"Pas pertama kali aku dinyatakan positif aku tuh bener-bener kaget.
Karena aku nggak nyangka dalam keadaan aku senormal ini sehat, nggak ada rasa apa-apa," ujarnya.
Perempuan 35 tahun tersebut mengatakan dirinya memiliki pola hidup yang sehat dengan rajin olahraga dan makan-makanan bergizi.
"Setiap hari olahraga, makan bagus, jarang keluar rumah kog bisa ya aku kena Covid?
Dan kenapa mesti aku?" kata Andrea tak percaya.
Dirinya mengatakan mengalami banyak cobaan dari tahun kemarin yang juga dinyatakan mengidap autoimun.
"Kenapa mesti aku? Kenapa mesti aku yang ngelewatin ini semua.
Kemarin tahun lalu udah kena autoimun terus tahun ini kena Covid.
Oh my God, kenapa ya Tuhan.
Yang bikin aku down banget, kenapa aku, kenapa aku? banyak banget pertanyaan itu sebenarnya," ungkapnya.

• Sembuh dari Corona, Andrea Dian Ungkap Soal Biaya Rumah Sakit Selama Perawatan Covid-19
Ganindra Bimo lantas ikut menanggapi dan mengungkap dirinya kalut dan panik pertama kali mendengar kabar istrinya positif corona.
"Dia nangis, kita sama-sama nangis," ungkap Andrea.
Ganindra mengatakan sempat kaget dan tak percaya dengan cobaan yang harus dijalani sang istri.
"Setiap orang punya proses dan ujiannya masing-masing.
Gue pertama kali dapat kabar Andrea positif, 'oh iya ya kenapa dari sekian banyak orang di Indonesia kenapa Andrea? kenapa mesti keluarga saya," ujar Ganindra Bimo.
Namun setelah itu, keduanya menyadari banyak nilai positif yang bisa diambil dari kejadian tersebut.
Salah satunya yakni hubungan dengan Tuhan dan sesama menjadi semakin baik.

• Pulang ke Rumah, Andrea Dian Kenang Jasa Tenaga Medis yang Merawatnya: Pahlawan yang Sesungguhnya
"Banyak nilai positif yang bisa diambil.
Hubungan vertikal horizontal makin baik menurut aku."
Mereka juga semakin menyadari jika dikelilingi orang-orang yang selalu peduli dan sayang.
"Jadi kenapa harus Andrea? kenapa harus keluarganya Bimo?
Itu ada maksud Tuhan untuk ngajar kita lebih dekat lagi sama Tuhan.
Ngebuat kita sadar kita punya sahabat, punya teman-teman, punya keluarga yang luar biasa," lanjutnya.
Keduanya lantas mengatakan penting untuk menjadi waspada dengan virus corona, namun bukan takut.
"Kita jangan takut, tapi lebih ke arah waspada.
Kalau takut jadinya paranoid, paranoid jadi nggak bisa ngapa-ngapain," ujar Ganindra.
Dukungan dari teman, sahabat, dan keluarga menjadi faktor penting untuk para pasien Covid-19.
"Iya kita semua tuh perlu support, walaupun kita enggak kenal kita harus support.
Supaya ada keinginan dalam hati 'gue bisa sembuh' dan itu membantu proses penyembuhan Covid-nya," ujar Andrea. (TribunStyle.com/Yuliana Kusuma)