Breaking News:

Virus Corona

Babak Baru Virus Corona, Peneliti Sebut Ada 30 Jenis Virus, Paling Mematikan Ditemukan di Negara Ini

Fakta baru tentang virus corona terungkap, peneliti sebut covid-19 bermutasi hingga 30 jenis, paling mematikan ditemukan di negara ini.

ANGELA WEISS / AFP
Seorang petugas medis sedang membawa jenazah pasien corona di sebuah rumah sakit di Brooklyn, New York, Amerika Serikat, untuk dipindahkan ke truk pendingin. 

Sedangkan, Italia mengkonfirmasi ada 24.114 orang meninggal karena virus corona di negara tersebut.

Dokter dalam situasi penanganan pasien di ruang perawatan pasien Covid-19 di Wuhan, China
Dokter dalam situasi penanganan pasien di ruang perawatan pasien Covid-19 di Wuhan, China (nytimes.com)

Peneliti menyebut bahwa jenis virus paling agresif dapat menciptakan viral load hingga 270 kali lebih banyak dibandingkan jenis yang paling lemah.

"Sars-CoV-2 telah memperoleh mutasi yang mampu secara substansial mengubah patogenisitasnya," ungkap peneliti, menurut Post seperti dilansir dari dailymail.co.uk.

Meski begitu, mutasi yang lebih ringan tidak berarti risiko kematiannya juga rendah.

Dua pasien di Zhejiang, satu berusia 30-an dan satu berusia 50-an, mengalami sakit parah setelah tertular jenis virus yang lebih lemah.

Meskipun keduanya pulih, pasien yang lebih tua membutuhkan perawatan intensif rumah sakit.

Para peneliti mendeteksi adanya sekitar 30 mutasi secara total.

Pasien positif corona seringnya menerima perawatan yang sama di rumah sakit, terlepas jenis virus apa yang ada di tubuh mereka.

Menurut peneliti, pasien memerlukan upaya penanganan yang berbeda tergantung jenis virus yang ada di tubuh mereka.

"Pengembangan obat dan vaksin, meski mendesak, perlu memperhitungkan dampak akumulasi mutasi ini ... untuk menghindari kemungkinan jebakan," kata peneliti.

Kasus virus corona di Amerika Serikat 

Peta mutasi atau penyebaran virus corona.
Peta mutasi virus corona. (Daily Mail)

Diketahui, banyak kasus positif corona di Amerika Serikat berasal dari Eropa.

Sedangkan, jenis virus mematikan yang berasal dari Wuhan, China, justru menyebar di Pantai Barat.

Kasus virus corona pertama yang tercatat di Amerika disebut-sebut berasal dari Eropa.

Hal itu tak disadari warga New York selama berminggu-minggu sebelum kasus pertama di negara itu dikonfirmasi.

Halaman
123
Sumber: TribunStyle.com
Tags:
Tiongkokvirus coronaCovid-19SARS-COV-2ChinaAmerika SerikatSpanyolItalia
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved