Virus Corona
PILU! Jenazah Korban Corona Ditelantarkan, Wanita Ini Nekat Awetkan Mayat Suami dengan Es Batu
Jenazah suaminya yang meninggal kibat corona baru akan dimakamkan 3 hari lagi, wanita ini nekat awetkan sendiri hanya dengan es batu.
Editor: Monalisa
"Walikota de Blasio kamu harus menunjuk seseorang untuk mengeluarkan mayat-mayat ini dari sini, orang-orang banyak yang meninggal di rumahnya," katanya.
Dia mengatakan kepda New York Post bahwa suaminya yang berusia 62 tahun meninggal pada Jumat (17/4) dengan suhu tinggi disertai flu selama 5 hari.

Seorang dokter memberi tahu Treadwell, bahwa suaminya harus tetap berada di rumah.
"Dia telah bekerja sepanjang waktu, sebagai pengirim barang. Bahkan dia tidak bisa tinggal di rumah karena kantor sangat membutuhkannya," katanya.
"Ini adalah hal terburuk yang pernah terjadi," tambahnya.
Polisi sempat datang ke apartemen Treadwell saat mendengar ada berita penembakan.
Namun, sampai di sana, mereka mendapati suami Treadwell yang justru meninggal dunia, namun tidak memiliki luka tembak sama sekali.
• BAHAGIA Sambut Ramadhan 2020, Sekaligus Sedih Karena 5 Hal Hilang di Ramadhan 1441 H, Gegara Corona
Pekerja darurat dipanggil untuk memeriksa keadaannya, namun setelah melakukan CPR mereka meninggalkannya.
Keluarga Treadwell juga menyangkal ada yang melaporkan terjadinya kasus penembakan, karena dia tidak tahu sama sekali.
Kemungkinan besar adalah suami Treadwell meninggal akibat Covid-19 karena dia memiliki gejala yang sangat mirip.
Hal ini menambah daftar panjang situasi di AS yang babak belur akibat wabah ini.
Sebelumnya dilaporkan, sebuah rumah sakit di Detroit AS juga kewalahan menangani mayat-mayat pasien Covid-19.
Akhirnya mereka membuat ruangan darurat di tempat parkir sebagai penampungan jenazah sebelum di makamkan.
Hingga saat ini AS memiliki jumlah kasus virus corona terkonfirmasi paling tinggi di seluruh dunia.
Totalnya mencapai, 738.830 kasus dan 39.014 orang meninggal dunia.