16 Negara yang Belum Terkena Virus Corona Termasuk Korea Utara, Bagaimana Caranya Bertahan?

TRIBUNSTYLE.COM - Inilah 16 negara yang hingga kini belum melaporkan kasus virus corona Covid-19, termasuk Korea Utara. Bagaimana cara mereka bertahan?

Virus corona Covid-19 yang muncul sejak akhir tahun 2019 lalu hingga kini masih menjadi momok.

Bahkan virus corona jenis baru ini telah ditetapkan sebagai pandemi oleh WHO.

Menyebarnya virus corona Covid-19 ke berbagai belahan dunia membuat hampir seluruh umat manusia kocar-kacir.

Menurut data yang dirilis Worldometers, hingga hari ini Rabu 15 April 2020 terdapat 210 negara dan wilayah di seluruh dunia yang melaporkan kasus positif virus corona Covid-19.

Setidaknya ada lebih dari 2 juta kasus positif Covid-19 yang sudah terkonfirmasi.

• UPDATE Virus Corona Nasional Rabu 15 April 2020: 4.839 Kasus, 282 Kasus Baru, DKI 163 Sembuh

• 5 Doa Agar Selalu Dihindarkan dari Bencana hingga Cobaan Berat Seperti Virus Corona

Dari total pasien Covid-19, lebih dari 120 ribu dinyatakan meninggal dunia.

Termasuk Indonesia, kini negara-negara yang memiliki kasus Covid-19 yang terkonfirmasi telah melakukan berbagai tindakan pencegahan dan penanganan.

Namun di antara ratusan negara di berbagai penjuru dunia, ternyata masih ada belasan yang belum melaporkan kasus Covid-19.

Melansir dari aljazeera.com, hingga Selasa 14 April 2020 ada 16 negara yang sama sekali belum melaporkan kasus Covid-19.

16 negara yang belum melaporkan kasus Covid-19 antara lain:

1. Komoro
2. Kiribati
3. Lesotho
4. Kepulauan Marshall
5. Federasi Mikronesia
6. Nauru
7. Korea Utara
8. Palau
9. Samoa
10. Republik Demokratik Sao Tome dan Principe
11. Kepulauan Solomon
12. Tajikistan
13. Tonga
14. Turkmenistan
15. Tuvalu
16. Vanuatu

Lalu bagaimana cara negara-negara itu bertahan dari pandemi ini?

Seperti dikutip dari Kompas.com, Korea Utara telah menerapkan langkah- langkah intensif untuk mencegah penyebaran Covid-19.

Korea Utara telah menutup perbatasannya dengan Korea Selatan dan China.

Selain itu Korea Utara juga melakukan kontrol yang ketat terhadap pasokan air di negaranya dan melakukan desinfeksi menyeluruh terhadap mata uang.