Bagi-bagi Sembako Tengah Malam, Arie Untung Justru Hampir Diteriaki Maling: Menegangkan Tapi Nikmat

TRIBUNSTYLE.COM - Arie Untung baru saja beramal dengan bagi-bagi sembako. Lantaran pembagian sembako dilakukan malam hari, suami Fenita Arie hampir diteriaki maling.

Wabah virus corona memang tak hanya berimbas pada kesehatan semata.

Pandemi tersebut juga telah berdampak pada terbatasnya aktivitas sehari-hari seperti bekerja.

Beberapa waktu terakhir mulai banyak public figure yang tergerak untuk membantu sesama dengan membagikan sembako.

Mulai dari Atta Halilintar, Nikita Mirzani, Andika Mahesa, Via Vallen, dan masih banyak lainnya.

Baru-baru ini, presenter Arie Untung juga terlihat ikut memberikan bantuan sembako kepada masyarakat di dekat rumahnya.

Tak seperti artis lainnya, suami Fenita Arie tersebut memilih untuk bagi-bagi sembako secara diam-diam di malam hari.

• Raih 22 Juta Subscribers, Atta Halilintar Rayakan dengan Bagi-bagi Sembako, Driver Ojol Tumpah Ruah

• Peduli Sesama, Andika Mahesa Sumbang 5 Ton Beras & Sembako, Babang Tamvan: Saya Sudah, Kamu Kapan?

Bahkan karena cara tersebut, Arie mengaku sempat disangka maling.

Aksi sosial Arie Untung pun terekam dalam tayangan video di channel YouTube Cerita Untungs yang dipublikasi pada Senin (13/4/2020).

Awalnya Arie menjelaskan alasannya membagikan bantuan secara diam-diam.

"Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh teman-teman semua.

Ini ada salah satu ide yang mungkin bisa dijalankan oleh teman-teman semua.

Gak usah berskala besar, dari setiap kita kelebihan rezeki, kita cukup mendata aja kira-kira ada berapa orang yang butuh dibantu di sekitar rumah kita.

Mungkin keperluan-keperluan kayak beras, gula, minyak goreng, sebatas itu aja yang penting bisa dapat lebih banyak rumah itu cukup.

Misal mampu lima ya lima, sepuluh ya sepuluh yang penting konsisten.

Sengaja kita jam-jam segini, orang-orang udah pada tidur, semacam operasi senyap.

Nanti ke tempat keluarga itu cukup ditaruh di depan rumah nggak usah ngobrol, nggak usah," papar Arie.

Bapak 3 anak itu juga mengenakan masker untuk keselamatan diri sendiri.

Ia menyebut bila ia telah berkoordinasi dengan ketua RT setempat agar tidak disangka maling.

"Ya ini emang paling mudah kalau kita mau berperan di keadaan yang seperti ini, tapi inget harus koordinasi dulu sama pak RT.

Karena kalau malem-malem ke rumah warga nggak koordinasi sama pak RT yang ada mau nyumbang lu babak belur disangka maling," imbuh Arie.

Arie pun turun langsung dengan membawa beberapa plastik untuk diberikan ke setiap rumah.

Setelah menyelesaikan pembagian sembako di kawasan rumahnya, Arie kemudian menuju sektor lain dari rumahnya.

"Teman-teman ini kita ke sektor lainnya, dan kita jalan kaki aja biar gak mengundang banyak perhatian, tapi hati-hati juga ntar digebukin, taruh tinggal, taruh tinggal gitu aja." kata Arie.

Di sektor kali ini, Arie dan rekan-rekannya terlihat begitu hati-hati.

Mereka takut menimbulkan suara yang bisa membangunkan banyak orang.

Setelah selesai membagikan sembako, Arie pun kembali ke rumah.

"Alhamdulillah teman-teman, menegangkan tapi rasanya nikmat.

Ini yang diajarkan para guru-guru kita, kalau kita mau menggalang dana, sedekah, ke tempat jauh-jauh, tetangga kita belum, waduh.

Yang pertama itu orang-orang terdekat, saudara kita, tetangga kita, baru kalau lebih tembak ke luar.

Nah ini gak bisa sembarangan ternyata kalau mau bikin semacam operasi senyap.

Ada 2 tipe, yang pertama koordinasi RT setempat, jadi kita udah lihat daftarnya siapa aja yang butuh.

Cuma kalau koordinasi biasanya ramai tapi lebih aman, orang nggak suudzon.

Yang kedua tadi kita coba, tanpa koordinasi sama siapa-siapa, di sisi sebelah rumah saya.

Saya lari ke dalam, gelap-gelapan gitu ya, tapi tegang, orang liatin kayak kita mau maling, ada yang mau labrak kita 'ngapain?' ngasih sembako pak ha ha ha.

Untung kita pakai masker, orang nggak tahu," terang Arie. (TribunStyle.com/Febriana)

• Sebut Kelaparan Lebih Bahaya dari Corona, Arie Untung Kena Sindir Soleh Solihun: Harus Banyak Berdoa

• Pamer Test Pack Positif Saat Wabah, Arie Untung Digoda Sahabat: di Rumah Aja Bukan di Kamar Aja