6 Alasan Seseorang Bisa Begitu Menikmati Lagu Galau, Kenapa Musik Sedih Malah Bikin Nyaman?
Sebagian besar orang mendengarkan musik sesuai dengan suasana hatinya. Ini 6 alasan seseorang bisa begitu menikmati lagu galau.
Penulis: Gigih Panggayuh Utomo
Editor: Amirul Muttaqin
TRIBUNSTYLE.COM - Sebagian besar orang mendengarkan musik sesuai dengan suasana hatinya.
Untuk memahami emosi dasar dalam musik tidak memerlukan pelatihan bidang permusikan.
Itu datang secara natural, misalnya ketika mendengar alunan suara piano yang sedih, suasana hati pun akan terasa melankolis.
Kesedihan umumnya merupakan kondisi emosi yang negatif.
Namun, banyak orang justru merasa senang dan nyaman mendengarkan lagu-lagu sedih, terlebih ketika dirinya sedang galau.
Beberapa orang cenderung menemukan hal yang menyenangkan dalam konteks estetika pada lagu sedih yang didengarkan.
• Teruntuk Pendengar Lagu-lagu Glenn Fredly, Ini 5 Manfaat Mendengarkan Lagu Galau
• 5 Cara Simpel Hadapi Istri yang Sedang Mengomel, Jangan Ucapkan Kata-kata Ini
Dilansir dari Psychology Today, berikut ini 6 faktor yang menjadi alasan orang-orang menggemari musik sedih.
1. Nostalgia

Musik sedih merupakan pemicu kuat untuk bernostalgia dengan kenangan masa silam.
Penelitian menunjukkan bahwa alih-alih membawa perasaan sedih, lagu galau justru membawa pendengarnya ke dalam suasana nostalgia.
Mengenang kembali hal-hal yang telah dilalui di masa lampau dapat meningkatkan suasana hati.
Hal itu terutama pada momen-momen penting dan bermakna dalam hidup.
Masa-masa indah yang telah berlalu itu juga meliputi pengalaman-pengalaman yang menyedihkan.
2. Mewakili Emosi

Musik dapat mewakili emosi yang sedang dirasakan pendengarnya tanpa keterlibatan di kehidupan nyata.
Musik membantu menyalurkan frustrasi atau menghilangkan emosi negatif seperti kemarahan dan kesedihan.
Dengan kata lain, musik sedih bisa menjadi sarana katarsis.
Misalnya, seseorang yang sedang dilanda kesedihan kemudian mendengarkan lagu-lagu galau.
Hal ini tentu akan menyebabkan perasaan sedih yang mendalam hingga menangis.
Namun, setelah menangis, seseorang akan merasa lebih baik dan akan memikirkan hal terbaik yang harus dilakukan ke depan.
Fenomena ini kiranya disebut dengan katarsis, yakni kelegaan emosional setelah mengalami ketegangan dan pertikaian batin akibat suatu lakuan dramatis.
3. Hormon Prolaktin

Pada tingkat biologis, musik sedih dikaitkan dengan hormon prolaktin.
Para ilmuwan percaya bahwa musik sedih dapat meningkatkan kadar prolaktin, hormon yang membantu melawan kesedihan.
Musik sedih akan menipu otak untuk melakukan respons kompensasi yang normal dengan melepaskan prolaktin.
Ketika mendengarkan lagu-lagu galau, tubuh akan mempersiapkan diri untuk peristiwa buruk.
Namun, kemudian lagu berakhir dan peristiwa dalam lagu yang didengar tidak terjadi.
Setelah pengalaman ini, tubuh akan merasa lega.
Mendengarkan musik sedih juga dapat merilis dopamin dalam tubuh, yang menyebabkan rasa senang serta memotivasi diri.
4. Empati

Empati memainkan peran penting dalam kenikmatan lagu-lagu sendu.
Secara luas, empati didefinisikan sebagai proses memahami dan merasakan apa yang dialami orang lain.
Ekspresi kesedihan cenderung membangkitkan dukungan dan bantuan pada orang lain.
Mendengarkan musik sedih dapat membangkitkan kepedulian empati terhadap kesedihan yang tertuang dalam lagu.
5. Mood

Musik sedih menghasilkan manfaat psikologis melalui pengaturan suasana hati atau mood.
Lagu-lagu galau dan sendu memungkinkan pendengarnya untuk melepaskan diri dari situasi yang menyusahkan (putus cinta, kematian, dll).
Sebagai gantinya, pendengar akan difokuskan pada keindahan alunan musik yang mendayu-dayu.
Lebih jauh, lirik yang beresonansi dengan pengalaman pribadi pendengar dapat menyuarakan perasaan atau pengalaman yang mungkin tidak dapat diungkapkan oleh seseorang.
6. Teman Imajiner

Musik memiliki kemampuan untuk memberikan teman dan kenyamanan.
Orang-orang cenderung mendengarkan musik sedih lebih sering ketika mereka berada dalam tekanan emosional atau merasa kesepian.
Demikian pula mereka yang berada dalam suasana hati yang introspektif.
Lagu sedih dapat berperan sebagai teman khayalan yang memberikan dukungan dan empati kepada pendengarnya.
Pendengar akan seolah-olah menikmati kehadiran teman virtual yang diwakili oleh musik, yang berada dalam suasana hati yang sama.
Hal itu dapat membantu mengatasi perasaan sedih.
(TribunStyle.com/Gigih Panggayuh)
• Ahli Lagu Galau, Ini 5 Lagu Patah Hati Glenn Fredly yang Paling Hits
• 5 Makanan Terbaik Untuk Sarapan Pagi Selain Nasi, dari Telur hingga Oatmeal