7 Trik untuk Mendeteksi Kebohongan saat Bertatap Muka, Perhatikan Detail Ini

2. Perhatikan durasi emosi

Biasanya, emosi nyata bertahan selama tidak lebih dari 5 detik.

Jika seseorang mengekspresikan emosi selama lebih dari 5 detik, kemungkinan besar itu palsu.

Anda tidak mungkin memiliki ekspresi wajah yang sama selama 10 detik, bukan?

Jadi hati-hati untuk ini.

3. Carilah waktu yang buruk

Para ilmuwan menemukan bahwa emosi selalu didahulukan.

Setelah itu, baru kemudian diikuti oleh kata-kata.

Jika seseorang pertama-tama mengatakan "Saya marah."

Cobalah untuk melihat ekspresinya.

Jika ia berkata marah, lalu baru membuat wajah dengan ekspresi marah, itu palsu.

4. Periksa ketulusan emosi

Emosi yang tulus tidak selalu mudah untuk diulang kembali.

Hal ini bisa digunakan untuk melihat seberapa jujur orang tersebut.

Emosi itu tulus ketika tidak hanya satu bagian dari wajah yang berubah.