Tak Hanya Populer di Instagram, Monyet Irfan Hakim Akhirnya Miliki KTP, Nama Lengkap Jadi Sorotan
Irfan Hakim akhirnya buat KTP alias Kartu Tanda Pemilik untuk monyet peliharaannya. Warganet ramai berikan reaksi beragam untuk hal itu.
Penulis: Febriana Nur Insani
Editor: Dhimas Yanuar
Air mata sahabat Ramzi ini tumpah saat mendapati 31 ekor ikan hias kesayangannya mengambang tak bernyawa.
Kekecewaan Irfan Hakim semakin besar tatkala mengetahui kematian 31 ekor ikan hias kesayangannya ini gara-gara keteledoran salah satu karyawannya.
Bukan tanpa alasan, Irfan Hakim diketahui sudah memelihara ikan-ikan tersebut kurang lebih tujuh tahun lamanya.
• Persiapan Meninggal Dunia, Irfan Hakim Sudah Beli Kain Kafan, Penutup Keranda, Juga Lokasi Pemakaman
• Kenang Momen Bersama Julia Perez & Ria Irawan Saat Umroh, Irfan Hakim Tak Terlihat Lemah dan Sakit

Hal tersebut lah yang membuat dirinya begitu sedih sebagai seorang pecinta hewan.
Ayah lima anak ini mengaku sudah menyayangi hewan-hewan peliaharannya seperti keluarga sendiri.
Sehingga baginya tak mudah bila hewan yang dipelihara dengan penuh cinta harus tewas begitu saja.
Lebih lagi beberapa waktu yang lalu suami Paula Verhoeven, Baim Wong memberikan hadiah ikan untuk Irfan.
Satu hari sebelumnya Baim Wong datang ke rumah Irfan, dan pembawa acara ini memberikan ikan pari kepada Baim.
Sayangnya, ikan pari pemberian Baim Wong pun akhirnya ikut tewas lantaran kekurangan oksigen.
• Irfan Hakim Ingin Punya Tujuh Anak, Ternyata Ini Risiko Berbahaya Perempuan Sering Melahirkan
Saat mengambil ikan pari, oksigen akuarium Irfan harus dicabut terlebih dahulu oleh sang karyawan.
Namun, nahas nya sang karyawan lupa memasang kembali colokan oksigen akuarium tersebut sampai 15 jam lebih.
Hal tersebutlah yang membuat ikan kesayangan Irfan mati secara mendadak.
"Itu mati, ikan di megatank (sebutan Irfan Hakim untuk akuariumnya) semua," tutur Irfan Hakim pada sang karyawan dalam video di akun Youtube De Hakims.
Karyawan Irfan pun sontak terkejut, dan langsung menanyakan kejadian yang sebenarnya terjadi.
"Inalillahiwainalillahirojiun, kok bisa? astagfirullahaladzim kapan? tanya sang karyawan pada Irfan.