Berita Terpopuler
POPULER Sudah Sembuh dari Corona, Pink Pilih Donasikan 1 Juta Dolar bagi Para Tenaga Medis
Penyanyi Pink sempat terinfeksi virus corona. Ia dan putranya yang berusia 3 tahun berjuang melawan virus ini dan dinyatakan sembuh.
Penulis: Tsania Fadhillah
Editor: Delta Lidina Putri
Tentu masker yang sudah dipakai sepanjang hari bagi diri sendiri mungkin masih ditolerir, namun masker dari orang lain lalu digunakan lagi bukankah berbahaya?
Imaris kemudian menanyakan pada perawat lain tentang kemungkinan kontaminasi pada masker N95 yang digunakan kembali itu.
Ia juga meragukan kebersihan masker N95 yang digunakan kembali itu dan menginginkan keselamatan dan kesehatan bagi dirinya sendiri.
• Kisah Pasien Virus Corona Sembuh Total Tanpa Obat, Cukup Lakukan Kegiatan Sederhana saat Diisolasi
• UPADTE Virus Corona Dunia: Hari Ini Jumlah Pasien Capai 1 Juta Lebih, Thailand Berlakukan Jam Malam
Lalu manajer rumah sakit kemudian mengatakan Imaris bahwa mereka mungkin mempertimbangkan meminta para perawat hanya memakai masker bedah saja.
Tetapi Imaris berpendapat bahwa masker bedah tidak akan melindungi mereka.
"Kami terus mengikuti CDC dan hanya ketika pasien Covid-19 memiliki perawatan jenis aerosol seperti ventilator, kanula hidung, nebulizer, dll. Itu bisa menginfeksi dari udara, kalau tidak hanya melalui cairan tubuh," kata manajer.
Imaris kemudian menyebutkan bahwa 90% pasien virus corona di rumah sakit yang ia tangani ini termasuk golongan sakit parah.
Dan ia harus berasumsi bahwa dalam kedaan kacaunya di Amerika Serikat sekarang semua orang harus diasumsikann terinfeksi virus corona.
Terutama di lingkungan rumah sakit dan tidak ada seorang pun di sini bahkan memiliki masker N95 atau sejenisnya yang anti virus," katanya.
Imaris sendiri sebanarnya memiliki masker N95, lalu ia bertanya kepada manajernya apakah dia bisa mengenakannya.
“Bisakah saya memakai topeng N95 saya sendiri? Saya mengerti kita sedang kekurangan, tetapi saya punya satu," tanya Imaris.
Tetapi manajernya mengatakan bahwa mereka tidak bisa membiarkan Imaris memakainya meski manajer mengatakan keselamatan staf adalah prioritas di rumah sakit.
Lalu akhrinya Imaris memilih untuk mmengundurkan diri dari rumah sakit dan akhirnya bercerita tentang hal ini di Instagram.
"Segala sesuatunya terlihat, ini tidak akan menjadi lebih baik. Amerika tidak siap dan perawat tidak dilindungi,” kata Imaris.

Update virus corona global