Breaking News:

Virus Corona

Wali Kota Tegal Lakukan Local Lockdown: Lebih Baik Dibenci Warga Daripada Maut Menjemput Mereka

Wali Kota Tegal, Jawa Tengah, Dedy Yon Supriyono memutuskan untuk mengambil kebijakan local lockdown setelah kasus pertama corona muncul.

Editor: Monalisa
TribunJateng/ Istimewa
Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono umumkan lockdown 

Ganjar meminta agar para peminpin daerah tidak menggunakan istilah lockdown yang membuat resah masyarakat.

"Harus hati-hati betul kalau pakai kata-kata lockdown.

Wartawan pasti suka dengan istilah ini. Jadi tambah rame gitu kan," jelas Ganjar di Semarang, Jumat (27/3/2020).

Ganjar mendukung upaya isolasi terbatas yang dilakukan oleh Pemkot Tegal.

Petugas medis membawa pasien ke dalam ruang isolasi Gedung Pinere RSUP Persahabatan, Jakarta, Rabu (4/3/2020). Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Persahabatan menerima total 31 pasien dengan status dalam pemantauan dan pengawasan berkaitan dengan virus Covid-19 atau virus Corona dan saat ini masih diobservasi secara intensif.
Petugas medis membawa pasien ke dalam ruang isolasi Gedung Pinere RSUP Persahabatan, Jakarta, Rabu (4/3/2020). Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Persahabatan menerima total 31 pasien dengan status dalam pemantauan dan pengawasan berkaitan dengan virus Covid-19 atau virus Corona dan saat ini masih diobservasi secara intensif. (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Kalau itu berhasil, Ganjar akan mendukung penuh dan menerapkannya ke daerah lain.

"Minimal mereka melakukan isolasi pada level terkecil yakni RT.

Silakan diatur, masyarakat hanya boleh bergerak di level RT saja.

Kalau itu bisa, saya justru akan mendukung penuh.

Jadi beritanya tidak seserem yang muncul di media, bahwa besok Tegal akan tertutup rapat.

Tidak seperti itu," pungkasnya.

Artikel ini sudah tayang di Kompas.com dengan judul Tegal Terapkan "Local Lockdown", Wali Kota: Lebih Baik Saya Dibenci Warga Daripada...Ganjar Minta Kepala Daerah Berhati-hati Gunakan Istilah Lockdown

Sumber: Kompas.com
Tags:
virus coronaTegalDedy SupriyonoGanjar PranowoJawa TengahCovid-19local lockdownDedy Yon Supriyono
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved