Update Virus Corona di Provinsi DKI Jakarta Kamis 26 Maret, 515 Orang Positif dan 49 Meninggal Dunia

TRIBUNSTYLE.COM - Update penyebaran virus corona di Provinsi DKI Jakarta per Kamis (26/3/2020). Terdapat 515 kasus positif.

Penyebaran virus corona di berbagai wilayah di Indonesia memang terus meningkat.

DKI Jakarta sebagai provinsi dengan jumlah kasus terbanyak telah merilis update per Kamis (26/3/2020).

Dikutip TribunStyle dari situs corona.jakarta.go.id, saat ini terdapat 515 kasus positif corona di Jakarta.

Data yang dirilis pukul 18.00 WIB itu juga memperlihatkan dari 515 kasus positif itu terdapat 182 kasus yang belum diketahui alamat atau lokasinya.

Sementara sisanya atau 333 kasus lainnya telah diketahui alamatnya.

Sejauh ini terdapat 324 orang dirawat dan 113 orang melakukan isolasi mandiri.

• UPDATE Kasus Positif Corona di Indonesia Bertambah Hingga 27 Provinsi, 78 Pasien Meninggal Dunia

• UPDATE Data Pasien Virus Corona di Jawa Timur Kamis 26 Maret 2020, Surabaya Timur ODP Terbanyak

Jumlah orang yang meninggal akibat virus corona di DKI Jakarta mencapai 49 jiwa.

Sedangkan 29 orang telah dinyatakan sembuh dari virus corona.

Sebagai informasi, pemerintah telah mengumumkan update terbaru kasus corona di Indonesia pada Kamis (26/3/2020).

Hingga Kamis pukul 12.00 WIB, ada penambahan pasien positif sejumlah 103 pasien.

Dengan penambahan tersebut, maka jumlah total kasus positif virus corona di Indonesia adalah 893 kasus.

Penambahan ini disampaikan oleh Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona, Achmad Yurianto dalam konferensi pers di Graha BNPB.

• TANDA Virus Corona Makin Merajalela? Update 26 Maret 2020 Lonjakan Kasus Positif Baru Tak Terbendung

• Tak Ada Gejala Tapi Positif Virus Corona? Simak 5 Faktor Penyebab Covid-19 Tak Bereaksi di Tubuh

"Ada penambahan kasus konfirmasi positif sebanyak 103 orang, sehingga totalnya 893 (kasus)," kata Yurianto, dikutip dari Kompas.com.

Berdasarkan tabel data harian perkembangan pasien Covid-19 yang dipaparkan Yuri, hingga 26 Maret, sebaran penularan Covid-19 terjadi di 27 provinsi.