Siswi SMP Bunuh Bocah
Ekspresi Wajah Siswi SMP yang Bunuh Balita Masih Sulit Dibaca, Dokter Kejiwaan Terpaksa Lakukan Ini
Kelewat tenang dan santai, dokter kejiwaan terpaksa pakai cara ini untuk menguak sosok sebenarnya dari NF, pelaku pembunuhan bocah 5 tahun.
Editor: Monalisa
Saat ini, kasus tersebut masih diselidiki Polsek Sawah Besar
Sebagian artikel ini sudah tayang di Kompas.com dengan judul Dalami Kejiwaan Remaja Pembunuh Balita di Sawah Besar, Tim Dokter Minta Pelaku Menggambar

Heboh Siswi SMP Bunuh Bocah 6 Tahun dan Simpan Mayat di Lemari, Mengaku Terinspirasi oleh Film
Di awal pemeriksaan, polisi mendapatkan informasi bahwa NF atau pelaku terinspirasi adegan dalam film pembunuhan yang sempat ditontonnya.
"Tersangka melakukan dengan kesadaran dan dia terinspirasi kalau berdasarkan tadi kita wawancara, dia terinspirasi oleh film," ucapnya.
Meski demikian, Heru mengatakan, pihaknya masih terus melakukan penyelidikan soal motif pelaku melakukan tindakan kejinya ini.
"Masih kita dalami, dari pengakuan dia pernah nonton setahun lalu. Tapi ini masih kita dalami karena ini unik," ucapnya.
Polres Metro Jakarta Pusat langsung melalukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi pembunuhan bocah berusia 6 tahun yang ditemukan tewas dalam kondisi terikat di dalam lemari pakaian.
Dalam olah TKP ini, pihak kepolisian mengamankan sejumlah barang bukti, seperti papan tulis dan buku catatan milik korban.
Wakapolres Metro Jakarta Pusat, AKBP Susatyo Purnomo mengatakan, papan tulis dan buku catatan itu berisi curahan hati dari sang pelaku.
"Di TKP tersebut yang pertama, kami menemukan papan curhat. Anak ini cukup cerdas, berkemampuan bahasa inggris cukup baik dan dia mengungkapkan berbagai perasaannya itu dalam berbagai tulisan," ucapnya, Jumat (6/3/2020).
Dari hasil olah TKP, polisi menduga pembunuhan telah direncanakan sebelumnya oleh pelaku.
Pasalnya, polisi menemukan sebuah gambar seorang wanita dalam posisi terikat di dalam salah satu buku catatan milik pelaku yang kini masih duduk di bangku sekolah menengah pertama (SMP) ini.
"Ungkapan perasaan dia tuliskan semua dan lebih menarik lagi bahwa apa yang dilakukan hari ini, ini sudah tergambar," ujarnya saat ditemui di lokasi.
"Ini adalah gambar seorang wanita dengan terikat, lalu ada tulisan 'keep calm and give me torture," tambah sambil menunjukan buku catatan milik korban.
Susatyo mengatakan, pihaknya akan langsung memeriksa dan mempelajari seluruh bukti yang ditemukan di lokasi kejadian.
"Ini akan menjadi bahan-bahan yang akan kami kumpulkan dari TKP untuk bisa kami kaji," kata dia.
Sebagian artikel ini sudah tayang di Tribunnews.com dengan judul Siswi SMP Bunuh Bocah 6 Tahun dan Sembunyikan Mayat di Lemari Kamarnya, Korban Sempat Dicari Warga