Baim Wong Ungkap Pelajaran dari Kepergian Ibunya, Kobe Bryant & Ashraf Sinclair: Tak Ada Kata Nanti
Baim Wong beberkan pelajaran yang ia dapat dari kematian sang ibu, Kobe Bryant dan Ashraf Sinclair yang meninggal di waktu berdekatan.
Penulis: Apriantiara Rahmawati Susma
Editor: vega dhini lestari
lihat foto
TRIBUNSTYLE.COM - Baim Wong beberkan pelajaran yang ia dapat dari kematian sang ibu, Kobe Bryant dan Ashraf Sinclair yang meninggal di waktu berdekatan.
Ibunda Baim Wong, Kartini Atmadja Martha menghembuskan nafas terakhir pada Jumat (6/3/2020).
Meninggalnya ibunda Baim Wong tentu menyisakan duka yang mendalam bagi keluarga dan kerabat.
• Baim Wong Akhirnya Tahu Kenapa Ibunya Tak Pernah Pakai Tas Mahal: Nafkahku Dipakai untuk Yatim Piatu
• Ibunda Baim Wong Meninggal, Vebby Palwinta Ikut Berduka, Panjatkan Doa untuk Mendiang
Ibunda Baim Wong, Kartini Atmadja Martha dimakamkan di kampung halamannya Purwakarta, Jawa Barat pada Sabtu (7/3/2020).
Meski masih dirundung duka, Baim Wong mencoba mengikhlaskan kepergian sang ibu.
Baim Wong tampak tegar saat menghadiri pemakaman ibunda tercinta.
Sang istri, Paula Verhoeven terlihat setia mendampingi Baim Wong.
Baim Wong mengungkapkan pelajaran yang ia dapat dari kematian sang ibu.
Di kesempatan itu, ia juga menyinggung soal kepergian Ashraf Sinclair dan pebasket Kobe Bryant.
"Banyak pelajaran yang diambil. Ada tiga kematian yang berdekatan yang menurut saya pembelajaran yang panjang buat saya," ucap Baim seperti dikutip dari video yang diunggah di kanal YouTube Beepdo, Minggu (8/3/2020).
• Sebelum Tutup Usia, Ibu Baim Wong Ucap 3 Harapan untuk Anak, Ayah Kiano Diminta Lakukan Ini ke Istri
Dari kepergian Kobe Bryant, Baim belajar untuk tetap memikirkan keluarganya.
Ia ingin selalu menyempatkan untuk menghabiskan waktu bersama keluarga apapun kesibukannya.
"Yang pertama ketika atlet luar negeri itu meninggal Kobe, di situ saya belajar kalau secapek-capeknya saya kerja, dia selalu peduli dengan keluarga," ungkap Baim.
Hal itu membuat Baim sadar betapa pentingnya berkomitmen dalam kehidupan keluarga.
"Akhirnya saya belajar betapa pentingnya komitmen kita dalam berkeluarga." kata Baim.
