Hammersonic 2020 Diundur Hingga Januari 2021 Karena Wabah Virus Corona

TRIBUNSTYLE.COM - Gelaran musik Hammersonic 2020 mundur hingga Januari 2021 karena wabah virus corona.

Karena terjadinya wabah virus corona, gelaran musik metal Hammersonic 2020 harus diundur hingga bulan Januari 2021 mendatang.

Semula, gelaran musik metal ini akan dilaksanakan bulan pada 27-28 Maret mendatang.

Akan tetapi, karena adanya penyebaran virus corona termasuk di Indonesia, pihak penyelenggara akhirnya memutuskan gelaran Hammersonic 2020 diundur hingga 2021 mendatang.

Keputusan tersebut diambil setelah pihak penyelenggara berkoordinasi dengan berbagai pihak, dari musisi hingga pemerintah dan instansi terkait.

Hal ini dijelaskan melalui pernyataan yang diungga di akun Instagram resmi Hammersonic, @Hammersonicfest.

Dalam pernyataan tersebut dijelaskan bahwa gelaran musik metal Hammersonic akan diundur atau dijadwalkan ulang menjadi tanggal 15-17 Januari 2021 mendatang.

"Penjadwalan ulang tersebut merupakan keputusan yang kami ambil bersama pihak terkait termasuk seluruh artis yang tergabung dalam line up kami" seperti dilansir dari instagram @Hammersonicfest.

Selain itu, tiket Hammersonic yang sudah dibeli dan sedianya akan dilaksanakan pada tanggal 27-28 Maret mendatang tetap berlaku untuk tanggal 15-17 Januari 2021 mendatang.

Pihak penyelenggara juga akan menambahkan 3 headliners dalam gelaran Hammersonic 2021 mendatang.

"Untuk semakin memuaskan para Hammerhead yang kami cintai, pada penyelenggaraan dengan jadwal yang baru akan ada penambahan 3 headliners serta 2 co-headliners yang akan diumumkan dalam waktu dekat," seperti dilansir dari instagram @Hammersonicfest.

Sebelumnya diberitakan, dua band yang akan mengisi line up Hammersonic dipastikan batal tampil di gelaran Hammersonic 2020.

Dua band yang batal tampil di Hammersonic yang akan terselenggara kurang dari sebulan lagi, yaitu Lacuna Coil dan Vulvodyna.

Kabar tersebut disampaikan oleh band terkait melalui akun Instagram-nya.

"Dengan menyesal kami memberi tahu para penggemar di Asia Tenggara bahwa karena keadaan di luar kendali, kami harus membatalkan pertunjukan mendatang di Dubai, Bangkok, Melbourne, Sydney, Tokyo, Osaka, Singapura, dan Jakarta.
Wilayah asal kami di Lombardia, Italia, berada di tengah-tengah wabah coronavirus.