Breaking News:

Ada 20 Kasus Keguguran Buruh Hamil Diduga karena Shift Malam, Ratusan Buruh Es Krim Aice Mogok Kerja

Shift malam bagi pekerja perempuan yang mengandung sebabkan banyak kasus keguguran, ratusan buruh PT Alpen Food Industry di Bekasi mogok kerja.

Penulis: Gigih Panggayuh Utomo
Editor: Dhimas Yanuar
Kompas.com
Pabrik kedua Aice, di Mojokerto, JawaTimur. 

TRIBUNSTYLE.COM - Shift malam bagi pekerja perempuan yang mengandung sebabkan banyak kasus keguguran, ratusan buruh PT Alpen Food Industry di Bekasi mogok kerja.

Adapun PT Alpen Food Industry (PT AFI) merupakan produsen es krim Aice.

Sekitar 600 buruh melakukan aksi sejak 21 Februari 2020 karena merasa ada pelanggaran aturan ketenagakerjaan oleh PT AFI.

Disebutkan wujud pelanggaran tersebut seperti upah yang tidak sesuai pekerjaan hingga aturan kerja bagi buruh hamil yang menyebabkan sejumlah buruh mengalami keguguran.

Dilansir dari Tribunnews.com, Juru Bicara Serikat Buruh Demokratik Kerakyatan (F-SEDAR), Sarinah, mengatakan dalam satu tahun terdapat 20 buruh perempuan yang tidak dapat melahirkan bayinya dengan selamat.

"Waktu itu kita nemuin pas 2019, awalnya 13 kasus keguguran dan 5 kasus bayi yang dilahirkan itu meninggal," ungkap Sarinah, Jumat (28/2/2020).

"Kemarin ada kejadian lagi 2, jadi ada 20 kasus yang kami data," tambahnya.

Aksi mogok kerja untuk lindungi buruh hamil
Aksi mogok kerja untuk lindungi buruh hamil (Twitter @sherrrinn)

Tabrak Ibu Hamil hingga Tewas Tergencet Tiang Listrik, Pelaku Kerap Nangis & Dibayangi Ketakutan

Istri Hamil 8 Bulan Keguguran Gegara Pohon Tumbang, Senyum Getir Suami: Pertama & Terakhir Gendong

Menurut Sarinah, buruh di PT AFI baru mendapatkan keringanan kerja setelah usia kandungannya mencapai tujuh bulan.

Ketika usia kehamilan sudah mencapai tujuh bulan, buruh diperbolehkan bekerja nonshift dengan waktu kerja siang hari saja.

"Ibu hamil di Alpen (PT AFI) itu kalau usia kandungannya udah 7 bulan, udah tinggi, udah besar perutnya, baru dikasih nonshift, bukan cuti loh, dan boleh kerja cuman siang hari aja," kata Sarinah.

"Sementara kita kan tahu, usia kandungan rentan itu nggak cuma usia tujuh bulan tapi juga masa awal kehamilan atau trimester pertama itu juga sangat rentan," sambungnya.

Menurut Sarinah, hal ini lah yang mengakibatkan tingginya kasus keguguran para buruh yang mengandung di PT AFI.

Pihaknya pun telah melaporkan kasus ini pada perusahaan dan pengawas.

Namun, Sarinah menilai respons pengawas terlalu lambat.

"Sudah kita laporkan dari bulan November tapi pengawas baru datang Februari 2020 ini, Pengawas Ketenagakerjaan Wilayah 2 Kabupaten Bekasi lamban banget," ujarnya.

Ilustrasi bahaya begadang bagi ibu hamil
Ilustrasi bahaya begadang bagi ibu hamil (Instagram @tipsbumil)
Halaman
12
Sumber: TribunStyle.com
Tags:
Aicekasus keguguran buruh Aice -PT Alpen Food IndustryJakarta Selatan
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved