7 Cara Mudah Agar WhatsApp Tidak Disadap, Termasuk Kurangi Penggunaan Jaringan WIFI Publik
Berikut tujuh cara agar WhatsApp tidak mudah disadap orang tak dikenal. Termasuk jangan terlalu sering pakai WIFI publik
Editor: Monalisa
TRIBUNSTYLE.COM - Berikut tujuh cara agar WhatsApp tidak mudah disadap orang tak dikenal. Termasuk jangan terlalu sering pakai WiFi publik.
Isu penyadapan pada aplikasi perpesanan Whatsapp menjadi perbincangan beberapa waktu belakangan ini.
Banyak yang mencoba meretas atau menyadap nomor Whatsapp seseorang dengan berbagai cara.
Bagaimana cara mencegah agar WhatsApp tidak disadap oleh orang lain?
Salah satunya adalah membatasi penggunaan WiFi publik yang kerap menjadi kebiasaan klasik di zaman modern ini.
• Hati-hati! Info Hoax Virus Corona yang beredar di WhatsApp Bisa Menyerang Ponsel, Ini Keterangannya
• WhatsApp Dark Mode Sudah Bisa Dicoba, Berikut Cara Gunakan Mode Gelap Agar Mata Tak Cepat Lelah
Tak hanya membatasi penggunaan WIFI publik, masih ada enam cara lainnya untuk menjaga WhatsApp bebas dari penyadapan.
Dosen Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer Universitas Negeri Sebelas Maret (UNS) Nurcahya Pradana Taufik Prakisya, menjelaskan, ada beberapa cara pencegahan agar WhatsApp tidak disadap.
Hal itu disampaikan Nurcahya saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (8/2/2020).

1. Selalu pantau aktivitas WhatsApp Web Anda
Nurcahya menjelaskan, WhatsApp mencatat segala aktivitas komputer dan browser yang menggunakan WhatsApp web dengan akun Anda.
"Perhatikan secara berkala, apakah di dalam riwayat tersebut terdapat akses dari komputer yang tidak dikenal," kata Nurcahya.
Sebagai tindakan preventif, lebih baik selalu logout akun WhatsApp web setelah Anda menggunakannya.
Apalagi, Anda menggunakan fitur tersebut dengan komputer publik yang bukan milik Anda pribadi.
• Deretan Ponsel yang Tak Bisa Gunakan WhatsApp Mulai Hari Ini 1 Februari 2020, Simak Cara Mengeceknya
• 7 Cara Mudah Menghilangkan Status Tulisan Online pada WhatsApp Tanpa Aplikasi Tambahan
2. Gunakan two step verification
Langkah berikutnya, menggunakan two step verification.