Virus Corona
5 Cara Mencegah Penularan Virus Corona yang Direkomendasikan Oleh WHO, Jangan Makan Daging Mentah!
Berikut ini adalah yang bisa dilakukan untuk pencegahan tertularnya virus corona.
Penulis: Anggie Irfansyah
Editor: vega dhini lestari
WHO telah mengimbau masyarakat untuk mengurangi risiko penularan virus corona ini dengan cara menjaga kebersihan tangan, pernapasan dan praktik makanan yang aman.
Dilansir dari kompas.com, berikut ini adalah rekomendasi pencegahan penularan virus corona yang disampaikan oleh WHO.
- Cuci tangan

Rekomendasi WHO untuk pencegahan penularan virus corona yang pertama adalah rajin mencuci tangan.
Cuci tangan sangat disarankan dengan menggunakan air dan sabun yang berbasis alkohol untuk membersihkan tangan dari paparan virus.
- Menutup mulut saat batuk dan bersin dan menggunakan masker

Saat batuk dan bersin, disarankan untuk menurut mulut dan hidung dengan siku tertekuk.
Selain itu, menutup mulut ketika sedang bersin juga bisa dilakukan dengan tisu dan segera buang tisu dan cuci tangan.
Saat beraktivitas sehari-har, gunakan masker NC 95 untuk menghindari paparan virus dari lingkungan sekitar atau orang lain terhirup kedalam hidung.
- Menghindari kontak dengan penderita demam

Sebisa mungkin hindari kontak dengan siapapu yang sedang demam dan batuk.
- Hubungi pusat layanan kesehatan

Jika mengalami demam, batuk dan susah bernapas, segera cari perawatan medis lebih awal.
Selain itu, bagikan juga riwayat perjalanan sebelumnya dengan penyedia layanan medis.
- Menjaga konsumsi produk hewani

Konsumsi produk hewani mentah atau setengah matang harus dihindari.
Mengonsumsi daging, susu dan produk hewani lainnya harus benar-benar diperhatikan untuk menghindari kontaminasi silang, khususnya makanan mentah.
Lebih baik masak terlebih dahulu produk hewani yang akan dikonsumsi untuk menurunkan risiko penularan dari produk hewani. (TribunStyle.com/Anggie)

Terungkap! Ciri-ciri Pasien Pengidap Virus Corona, Update Terbaru 80 Tewas, 2300 Orang Terinfeksi
Terungkap, ini ciri-ciri korban tewas pengidap virus corona. Update terbaru menyatakan 80 meninggal, 2300 orang terinfeksi.