Fakta Tentang Virus Corona yang Menyebabkan Penyakit Mirip Pneumonia di Wuhan, China
Virus corona menjangkit beberapa orang di China dan negara-negara lain, Berikut ini adalah fakta tentang virus corona.
Penulis: Anggie Irfansyah
Editor: Suli Hanna
Belum ada vaksin terkait virus corona yang menjadi wabah ini, dan gejala yang ditimbulkan awalnya ringan tetapi berbahaya.
Gejalanya meliputi demam, kesulitan bernafas, infiltrat pneumonik di paru-paru.
Pemerintah China telah meningkatkan upaya pemantauan menjelang liburan tahun baru kemarin untuk menghindari penularan virus corona ini ke negara lain dan mewabah.
Negara lain juga merespon penyebaran virus corona yang berasal dari China ini.
Otoritas bandara di Amerika Serikat, dan beberapa negara Asia seperti Jepang, Thailand, Singapura, dan Korea Selatan telah meningkatkan pemeriksaan penumpang yang berasal dari Wuhan untuk meminimalisir penyebaran virus ini.
Badan Kesehatan Dunia atau WHO juga telah mengirimkan instruksi ke rumah sakit di seluruh dunia untuk pencegahan dan pengendalian infeksi.
- Pencegahan

Umumnya, virus corona yang bisa menyebabkan penyakit SARS ini berasal dari kelelawar dan musang yang bisa ditularkan melalui udara.
Selain itu, virus corona juga bisa ditularkan melalui sentuhan dan kontak fisik pada penderita.
Beberapa hal bisa dilakukan sebagai langkah pencegahan penyebaran virus ini.
Berikut ini adalah cara yang bisa dilakukan untuk mencegah penularan virus corona penyebab SARS.
- Gunakan masker, kacamata, dan sarung tangan apabila ingin melakukan kontak penderita SARS.
- Hindari kegiatan kontak berkelanjutan seperti makan, minum, menggunakan handuk, atau tidur sekasur dengan siapa pun yang sedang sakit.
- Cuci tangan secara menyeluruh menggunakan sabun dan air mengalir. Bisa juga menggunakan sabun berbahan dasar alkohol seperti hand sanitizer.
- Tutup mulut dan hidung saat batuk dan bersin. (TribunStyle.com/Anggie)
• WASPADA! Virus Cacar Monyet Mengancam Manusia, Ini Sumber Penyebab, Gejala & Cara Mencegahnya
• Hari AIDS Sedunia, 10 Virus Ini Disebut Paling Mematikan di Dunia