Berita Terpopuler
POPULER Dokter Cantik Tewas Gantung Diri di Kamar Hotel, Penyebabnya Diduga Masalah Rumah Tangga
Dokter Ida Ayu TW (30) ditemukan tewas gantung diri di kamar Hotel di Jalan Teuku Umar Denpasar, Bali, Selasa (14/1) pagi.
Editor: Archieva Nuzulia Prisyta Devi
TRIBUNSTYLE.COM - Berita viral hari ini ada seorang dokter cantik yang nekat gantung diri di sebuah kamar hotel di Bali.
Dokter Ida Ayu TW (30) ditemukan tewas gantung diri di kamar sebuah kamar hotel, Selasa (14/1) pagi.
Dokter Ida Ayu ditemukan gantung diri menggunakan selendang.
Diduga karena masalah keluarga, dokter cantik ini nekat untuk bunuh diri.

• Teka-teki Penyebab Dokter Ida Ayu Gantung Diri Pakai Selendang Terungkap, Diduga Motif Asmara
• Sayangkan Sikap Dokter dan Pilih Pindah RS, Anji Ungkap Kronologi Sigra Jatuh hingga Pelipis Sobek
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bali, Made Rentin membenarkan petugas Pusdalops BPBD Kota Denpasar bersama Forum Relawan Bali Rescue turut mengevakuasi jenazah wanita tersebut.
''Iya benar ada evakuasi jenazah di sana tadi,'' katanya.
Informasi yang dihimpun dari Relawan Bali Rescue menyebutkan, evakuasi jenazah dari kamar Nomor 529 Lantai 5 Hotel di Jalan Teuku Umar Denpasar.
"Informasi yang menurunkan tadi oleh suaminya sendiri,'' kata Rentin.
Jenazah langsung dilarikan ke kamar jenazah Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Sanglah.
Kepala Bagian SMF Kedokteran Instalasi Forensik RSUP Sanglah Denpasar, dr. Ida Bagus Putu Alit mengatakan, jenazah dokter Ida Ayu sudah diautopsi.
''Sudah diautopsi. Namun pihak keluarga meminta kami tidak memberikan informasi,'' katanya.
Setelah autopsi, jenazah dibawa ke rumah duka, Selasa (14/1) sekitar pukul 18.00 WITA.
Suami korban juga berprofesi sebagai dokter.
Keduanya sama-sama bekerja di rumah sakit umum provinsi.
Dokter Ida Ayu meninggalkan dua orang anak yang masih kecil masing-masing berusia 3 dan 1 tahun.
Diduga Masalah Keluarga
Kanit Reskrim Polsek Denpasar Barat Iptu Yoga Aji Sekar mengatakan, pihaknya belum bisa menjelaskan lebih rinci mengenai motif kasus kematian tersebut.
"Masih diselidiki. Mohon waktunya ya," ujarnya, Selasa (14/1).
Sumber di lapangan menyebutkan, pemicu korban nekat gantung diri diduga masalah keluarga.
"Diduga karena masalah keluarga, tapi kita belum memastikan dan masih dalam penanganan lebih lanjut," kata sumber.
Menurut sumber, masalah keluarga ini diduga berkaitan dengan asmara.
“Motifnya asmara," ujarnya.
Informasi lain menyebutkan, peristiwa gantung diri itu diketahui pertama kali oleh sang suami, Nyoman.
Nyoman diberitahu istrinya via telepon bahwa dia berada di sebuah kamar hotel.
Kunci kamar dia titip di resepsionis. Sang istri minta agar Nyoman menjemputnya bila selesai bertugas di RSUP Sanglah.
Saat masuk kamar, Nyoman kaget melihat istrinya tergantung di samping kamar mandi menggunakan kain.
Nyoman menurunkan sendiri jasad istrinya dan dibaringkan di tempat tidur.
Informasi ini disampaikan ke pihak hotel dan diteruskan kepada polisi. Tak lama berselang petugas kepolisian tiba di TKP.
Di kamar hotel itu terdapat 1 buah HP warna hitam milik korban, tas kulit warna coklat, jam tangan dan kunci mobil di atas meja rias.
Ada pula 2 lembar uang pecahan Rp 10.000, dompet kecil tempat make-up dan di bawah kursi meja rias terdapat sepasang sandal.
Sumber kepolisian mengatakan dokter yang tewas tersebut diduga bunuh diri.
Hasil pemeriksaan awal terlihat bekas jeratan pada leher.
Tidak ada tanda-tanda kekerasan. Korban saat ditemukan mengenakan pakaian wana hitam.
Pantauan Tribun Bali di rumah duka, Selasa (14/1) malam, para pelayat terus berdatangan.
Mereka merupakan anggota keluarga, teman kerja maupun kerabat.
Sejumlah sanak keluarga terlihat sibuk mempersiapkan perlengkapan upacara.
Seorang kawan korban yang tidak mau disebutkan namanya mengatakan, almarhumah merupakan dokter residen di RSUP Sanglah.
Dia sedang menempuh program pendidikan dokter spesialis.
''Iya, dokter di RSUP, tapi masih studi juga,'' katanya. Keluarga korban masih enggan memberikan keterangan.
''Keluarga masih dalam keadaan berduka. Belum ada yang ingin ngomong ke media,'' ujarnya.
Kontak bantuan
Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.
Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup.
Anda tidak sendiri.
Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.
Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling,
Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini: https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/ (riz/azm)
(TribunBali.com/Firizqi Irwan)
Artikel ini telah tayang di tribun-bali.com dengan judul Terungkap Pemicu Dokter Ida Ayu TW Nekad Gantung Diri di Kamar Hotel, Diduga Masalah Rumah Tangga,