Reynhard Sinaga Pemerkosa Berantai
Modus Lengkap Reynhard Sinaga Intai Calon Korban, Terungkap Tempat 'Beraksi' hingga Sasaran
Berikut modus Reynhard Sinaga si predator seksual intai korbannya. Terungkap tempatnya 'beraksi' hingga sasaran.
Penulis: Apriantiara Rahmawati Susma
Editor: Triroessita Intan Pertiwi
Teman Reynhard Sinaga yang tinggal di Gay Village, Manchester, menyebut si "Predator Setan" sebagai sosok bersuara lembut dengan kacamata tebal.
"Dia baik, lemah lembut, dan sopan. Saya tak bisa membayangkan dia bisa mendapatkan tiket tilang atau mengadu," ujarnya.
Dia juga disebut tidak pernah menyembunyikan orientasi seksualnya, dengan terlihat di Canal Street maupun Gay Village.
Teman-temannya mengaku, mereka sama sekali tidak tahu bahwa Reynhard menjadi terdakwa kasus pemerkosaan terbesar di Inggris.
4. Punya gelar master
Reynhard Sinaga punya dua gelar master dari Universitas Manchester.
Ia menerima dua gelar dalam bidang sosiologi dan perencanaan dari Universitas Manchester.
Reynhard kemudian kuliah untuk gelar PhD di Universitas Leeds.
Hingga kemudian dirinya diskors setelah ditangkap pada 2017 terkait kasus pelecehan seksual yang dilakukannya
5. Tak pernah sembunyikan orientasi seksual
Reynhard disebut tidak pernah menyembunyikan orientasi seksualnya, dengan terlihat di Canal Street maupun Gay Village.
Teman-temannya mengaku, mereka sama sekali tidak tahu bahwa Reynhard menjadi terdakwa kasus pemerkosaan terbesar di Inggris.
Selama ini, kata mereka, Reynhard bakal menyombongkan diri dengan mendekati pria "heteroseksual", di mana dia kemudian menuduh mereka memerkosanya.
Dalam percakapan WhatsApp bertanggal Juli 2015 yang dipaparkan di pengadilan, Reynhard menyebut bahwa teman sekamarnya sudah pindah.
Temannya itu kemudian berseloroh dengan bercanda bahwa pada nantinya, si "Predator Setan" bakal mendapatkan teman baru setiap harinya.
Reynhard membalas dengan menunjukkan seorang pria yang diyakini adalah korban terbarunya. "Hahaha, yang kau maksud ini?" katanya.
Teman itu mengungkapkan, Reynhard begitu tertutup terkait siapa saja yang sudah dia ajak ke dalam apartemennya.
Hingga pada Januari 2015, dia sempat menunjukkan korbannya, remaja 19 tahun, yang kala itu sempat bertengkar dengan pacarnya.
Teman tersebut menuturkan, selama ini dia tidak pernah melihat bagian dalam kamar Rey karena dia akan beralasan "terlalu kotor". (Amirul Muttaqin/TribunStyle.com)
• Perbandingan Foto-foto Apartemen Reynhard Sinaga di Inggris & Rumah Orangtua Di Depok yang Megah