3 Mitos Tentang Tubuh Manusia yang Salah, Inilah Penjelasan Ilmiahnya
Organ tubuh manusia ternyata menyimpan keunikan yang menimbulkan mitos, simak mitos tentang organ tubuh manusia berikut ini.
Penulis: Anggie Irfansyah
Editor: Amirul Muttaqin
TRIBUNSTYLE.COM - Organ tubuh manusia ternyata menyimpan keunikan yang menimbulkan mitos, simak mitos tentang organ tubuh manusia berikut ini.
Manusia memiliki tubuh yang unik dan banyak dipelajari oleh para ilmuwan.
Tetapi ada beberapa mitos soal tubuh manusia yang sebenarnya itu salah kaprah.
Mitos ini masih banyak dipercaya oleh orang-orang di seluruh dunia.
• 5 Mitos Makanan dan Nutrisi yang Masih Banyak Dipercaya Masyarakat, dari Karbohidrat Hingga Gluten
• 5 Mitos tentang Tubuh Manusia yang Tidak Benar, Membaca di Tempat Gelap dan Warna Asli Gigi
Banyak yang menganggap mitos ini benar dan merupakan pengetahuan yang benar, padahal salah kaprah.
Untuk meluruskan mitos tersebut, bacalah penjelasaanya berikut ini.
Berikut ini adalah mitos tentang tubuh manusia yang masih banyak dipercaya oleh orang-orang.
- Manusia hanya menggunakan 10 persen kemampuan otaknya

Pasti kita semua pernah mendengat pernyataan bahwa kita tidak benar-benar menggunakan semua kemampuan otak kita, hanya 10 persen saja yang selama ini kita gunakan.
Padahal anggapan ini tidak benar sama sekali.
Menurut pernyataan neurologis Barry Gordon dari Amerika Serikat dalam Scientific American, sebenarnya kita sudah menggunakan seluruh bagian dari otak kita.
Meman ada saatnya bagian tertentu dalam otak tidak aktif atau beristirahat, tetapi dalam satu hari saja 100 persen bagian dari otak kita pasti digunakan.
Bahkan ketika tidur juga banyak bagian otak yang aktif, sehingga kita bisa bermimpi.
- Manusia hanya punya lima indera

Dari kecil kita diajarkan bahwa manusia hanya memiliki lima indra saja, yaitu pengelihatan, pendengaran, penciuman, pengecap dan perasa.
Namun ternyata kita memiliki indra lain, seperti indra propriosepsi.
Propriosepsi adalah kemampuan otak dalam menyadari keberadaan tubuh dan organ tubuh kita.