Breaking News:

Berita Terpopuler

POPULER Terungkap 7 Fakta Motif Pembunuhan Mahasiswi Wina: Dendam Bermula dari Motor Rusak

Wina ternyata tewas setelah diduga dibunuh oleh PI (29), yang merupakan penjaga indekos korban di Kelurahan Beringin Raya, Kota Bengkulu.

Editor: Suli Hanna
DNA India
Terungkap 7 Fakta Motif Pembunuhan Mahasiswi Wina: Dendam Bermula dari Motor Rusak 

TRIBUNSTYLE.COM - Terungkap motif pembunuhan mahasiswi semester V Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unversitas Bengkulu.

Wina meregang nyawa setelah diduga dibunuh oleh PI (29), penjaga indekos korban di Kelurahan Beringin Raya, Kota Bengkulu.

Sebelum peristiwa pembunuhan terjadi, terduga pelaku menyenggol motor korban yang parkir di depan kos.

Ilustrasi korban pembunuhan
Ilustrasi korban pembunuhan (ndtv.com)

 

Akibatnya, motor milik korban mengalami rusak di beberapa bagian hingga korban menuntut terduga pelaku untuk memperbaikinya.

Setelah melakukan serangkain penyelidikan dan penyidikan, polisi akhirnya berhasil mengungkap kasus tewasnya Wina Mardiani (20), mahasiswi semester V Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unversitas Bengkulu yang ditemukan terkubur di belakang kosnya, Minggu (8/12/2019) sore.

 Kronologi Cinta Terlarang Janda Muda Hamil 6 Bulan dan Siswa SMA, Berakhir Pembunuhan Tragis

 POPULER - Anak dan Istri Eza Gionino Dapatkan Ancaman Pembunuhan, Eks Ardina Rasti Lapor Polisi!

Hal itu terungkap setelah polisi melakukan pemeriksaan terhadap TK, istri PI yang mengaku jika suaminya telah membunuh Wina.

Pembunuhan itu diakui PI saat hendak mengajak TK ke Bengkulu Utara.

 

Kasat Reskrim Polres Bengkulu AKP Indramawan Kusuma Trisna mengatakan, terduga pelaku membunuh korban karena merasa dendam dan sakit hati karena diminta memperbaiki motor milik korban yang rusak ditabrak pelaku.

Berikut ini fakta bari selengkapnya:

1. Hasil otopsi, mahasiswi Bengkulu sudah meninggal lima hari

Setelah mayat Wina ditemukan pihak keluarganya dan warga, polisi pun langsung membawanya ke RS Bhayangkara untuk dilakukan otopsi.

Dilansir dari Antara, ketua Tim Pusdokkes Mabes Polri AKBP dr Wahyu Hidayati Dwi Palupi usai melakukan otopsi di Rumah Sakit Bhayangkara, Kota Bengkulu mengatakan, berdasarkan hasil otopsi diketahui Wina sudah meninggal selama lima hari.

"Kalau hasil pemeriksaan itu merupakan bagian dari isi visum. Isi visum itu bersifat rahasia sehingga hanya akan kami serahkan kepada penyidik. Diperkirakan sudah tidak ada sekitar lima hari," katanya usai otopsi, Senin, (9/12/2019).

2. Korban tewas setelah dijerat di bagian leher

Kasat Reskrim Polres Bengkulu AKP Indramawan Kusuma Trisna mengatakan, berdasarkan hasil otopsi, korban tewas dengan cara dicekik menggunakan tali di bagian leher.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews.com
Tags:
pembunuhanBengkuluviral hari ini
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved