Ternyata Begini Wujud Anak Anjing Prasejarah Berusia 18 Ribu Tahun, Masih Utuh di Dalam Tanah Beku

TRIBUNSTLE.COM - Berita viral hari ini. Begini lho, penampakan anak anjing berusia 18.000 tahun. Ditemukan masih utuh di dalam tanah beku di Yakutsk, Rusia.

Para ilmuwan menemukan anak anjing prasejarah berusia 18.000 tahun di sekitar sungai Indigirka, timur laut kota terdingin di dunia, Yakutsk, Rusia.

Anak anjing berkelamin jantan itu ditemukan pada 2018 yang lalu dan tersimpan di sebuah tanah beku di daerah terdingin di dunia ini.

Jika tak ada konteks dan keterangan bahwa ajing ini adalah hewan prasejarah, mungkin banyak yang berpikir anjing berbulu cokelat ini adalah anjing yang sedang tidur.

Ya, anak anjing ini terawetkan dengan sangat baik karena keadaan kota tersebut.

• Rawat 2 Anjing Golden Retrievers Bisa Dapatkan Rp 580 Juta, Simak 7 Alasan Kenapa Anjing Ini Mahal

• Tak Hanya Manusia, Peneliti Temukan Mumi Makhluk Buas Mesir, Berhubungan Erat dengan Sungai Nil

Sehingga kumis, bulu mata, hidung, dan sebagian besar bulu yang menutupi tubuhnya masih utuh seperti anak anjing lainnya.

Hanya sebagian tulang rusuk dan tulang belakangnya yang terbuka.

Dilansir oleh Science Alert via Kompas.com, Jumat (29/11/2019), penanggalan karbon menunjukkan, anak anjing ini berusia empat tahun ketika mati.

Hingga saat ini, para ahli belum dapat mengidentifikasi penyebab kematiannya.

Namun dari posisi tubuh, besar kemungkinan bukan karena sakit.

Meski sudah mengetahui jenis kelamin dan usia, para ilmuwan masih bingung mendeskripsikan spesies apa hewan ini.

• Dengan Mengendus Perut & Terlihat Sedih, Anjing Ini Berhasil Selamatkan Nyawa Pemilik, Ini Kisahnya

• Kucing Tergemuk Berbobot 9,5 Kg Ini Harus Diet Karena Sudah Tak Bisa Jilati Tubuh Sendiri

Apakah benar anak anjing, serigala, atau hewan lainnya.

Menurut ahli genetika, ada kemungkinan hewan itu adalah serigala.

Tetapi bisa jadi anjing paling awal di dunia adalah serigala sebelum menjadi hewan peliharaan.

"Biasanya mudah membedakan anjing dan serigala," kata ahli genetika David Stanton dari Pusat Palaegonetika di Swedia dilansir dari CNN Internasional.

"Kami memiliki banyak data tentang itu (perbedaan anjing dan serigala), dan dari data itu kita berharap dapat mengetahui jenisnya, apakah itu serigala, anjing, atau yang lain."

"Namun nyatanya, kami belum dapat mengidentifikasi itu berasal dari populasi yang mana," imbuhnya.

Para ilmuwan menamai anjing kecil itu, Dogor.

• Peneliti Rekonstruksi Bentuk Mumi Kucing Mesir Kuno 2.500 Tahun yang Lalu, Begini Kisah Religiusnya

• NASA: Asteroid Berkekuatan 15 Kali Lipat Bom Hiroshima Bakal Hantam Bumi Mei 2022, Satu Kota Remuk!

Nama itu diambil dari bahasa Yakut, bahasa penduduk setempat, yang artinya teman, dan dogor saat ini berada di Rusia.

Para ilmuwan hanya mengambil tulang rusuknya untuk dibawa ke Swedia guna melakukan uji genetik lebih lanjut.

Dengan menggali informasi tentang Dogor, para ilmuwan yakin dapat mengungkap pohon evolusi dan mengetahui kapan gen anjing dan serigala berpisah.

Lalu mereka bisa mengetahui sejak kapan anjing dijinakkan oleh manusia.

"Tampaknya anjing didomestikasi dari garis keturunan serigala yang punah."

"Jadi itu sebabnya masalah yang sulit untuk dipecahkan untuk memahami di mana dan kapan anjing didomestikasi," kata Stanton kepada Metro.

"Jika kita ingin menemukan jawaban untuk itu, kita perlu melihat sampel kuno."

"Spesimen seperti Dogor ini yang dapat membantu menjelaskan itu."

• Ingat Lagu Heli Guk Guk? 43 Tahun Berlalu, Foto Anjingnya di Dunia Nyata Baru Viral Sekarang

• Cleopatra Ternyata Bukan Orang Mesir, Ini 5 Fakta Lain Sang Ratu Fenomenal, Nikahi Saudara Kandung!

"Tapi kami belum dapat berspekulasi," ungkap Stanton.

Adapun domestikasi yang dilakukan manusia kepada Srigala, kapan dan bagaimana penjinakan terjadi juga belum bisa dipastikan.

Sebuah studi tahun 2017 dilansir dari ScienceAlert, ilmuwan menempatkan waktu antara 20.000 dan 40.000 tahun yang lalu, dengan domestikasi dimulai dari satu populasi.

Sebuah studi 2016, di sisi lain, menempatkan sekitar 14.000 tahun yang lalu, dari dua populasi yang berbeda, satu di Asia dan yang lainnya di Eropa.

Seperti yang dikira, penjinakan serigala menjadi anjing bukan pertanyaan yang mudah dijawab. (Tribunstyle/Dhimas Yanuar)

• Viral Kisah Bocah 10 Tahun Sebatang Kara dan Tak Mau Diadopsi, Pilih Hidup Mengandalkan Alam

• Dengan Mengendus Perut & Terlihat Sedih, Anjing Ini Berhasil Selamatkan Nyawa Pemilik, Ini Kisahnya