Cucu Laki-laki Pertama Lahir, Penguasa Kasino Ini Beri Kado Berupa Uang Rp 198 M, Simak Kisahnya!

"Aku bisa merasakannya di dalam perut saya."

"Dia (bayi) seakan berusaha untuk hidup, jadi saya juga harus bertarung."

Setelah beberapa kali perawatan kankernya, ia berhail melahirkan putranya, Bradley, pada bulan Juli lalu.

Pada bulan November mendatang Jade akan menyelesaikan perawatan kanker payudara triple-negative tahap 2-nya.

"Saya diberkati ketika saya melihat anak saya lahir"

"Dan saya tidak bisa meminta lebih dari itu."

Jade percaya kesempatannya untuk hidup dan kelangsungan hidup bayinya adalah keajaiban tersendiri.

Dia berkata: "Nyata untuk diingat bahwa kehamilan saya memiliki unsur fatal yang besar."

"Saya diberkati ketika saya melihat bayi itu terlahir, dan aku tidak bisa meminta lebih dari itu."

Dr Jukes Namm, dari rumah sakit tersebut mengatakan bahwa jenis kanker payudara yang ia miliki adalah "salah satu yang paling agresif".

Namun dia menambahkan: "Kabar baiknya adalah penyakit responsif terhadap kemoterapi."

Kanker payudara triple-negatif tidak memiliki penyebab yang diketahui, menurut National Cancer Cancer Foundation.

Tumor tidak memiliki reseptor yang memungkinkan mereka untuk tumbuh dari estrogen, progesteron atau gen HER-2/neu, seperti bentuk lain dari kanker payudara.

Kanker payudara triple-negative diketahui sulit untuk diobati.

Dan lebih memungkinkan untuk menyebar dan kambuh kembali, namun pengobatan bisa dilakukan dan berhasil.

Jenis kanker ini paling baik diobati dengan kemoterapi, yang bekerja lebih efektif jika diketahui lebih awal.

Peremuan yang memiliki riwayat kanker payudara, terutama gen BRCA1 atau BRCA2 lebih mungkin mengembangkan jenis kanker ini. (Tribunstyle/Dhimas Yanuar).