Breaking News:

Viral Hari Ini

Viral - Bingung Ada Plastik & Kertas di Perut, Lupa Buang Sampah Guru Hukum Para Murid Makan Sampah

Viral - Lupa Buang Sampah, Guru Hukum Para Muridnya Makan Sampah, Ada Plastik hingga Kerta di Perut Siswa

Penulis: Yuliana Kusuma Dewi
Editor: Delta Lidina Putri
World of Buzz (china press-asiaone-beijing news)
Viral - Lupa Buang Sampah, Guru Hukum Para Muridnya Makan Sampah, Ada Plastik hingga Kerta di Perut Siswa 

"Ini mengerikan. Biasanya kamu akan membalas jika seseorang memaksamu untuk melakukan hal-hal seperti itu. Disiplin seperti apa yang telah diterima para siswa ini untuk menjadi sangat taat." (Tribunstyle.com/Yuliana Kusuma)

Viral Guru Malaysia Depresi & Ingin Bunuh Diri karena Grammar Jelek, Lihat Para Murid Menyelamatkannya
Viral Guru Malaysia Depresi & Ingin Bunuh Diri karena Grammar Jelek, Lihat Para Murid Menyelamatkannya (twitter @awanjebat)

Grammar Jelek, Viral Guru Malaysia Depresi Hingga Mau Bunuh Diri Namun Ditolong Para Murid

Merasa grammar bahasa Inggris jelek, pria Malaysia bernama Safwan Jebat alami depresi dan sempat ingin bunuh diri.

Namun dia lantas terbebas dari tekanan depresinya karena semangat para muridnya.

Lihat bagaimana para anak didik menyelamatkan Safwan Jebat dari depresinya dengan kisah 'Ada Syurga di Kelasku'

 

Viral Guru SD Berwajah Bocah, Sempat Tak Dipercaya Akhirnya Ungkap Fakta Pilu Alami Kelainan Hormon

Kisah Safwan Jebat viral melalui unggahan cerita di twitternya tentang bagaimana para murid menyelamatkannya dari depresi.

Safwan mengalami depresi dan kesulitan hidup karena gangguan kepribadian obsesif-kompulsif yang dideritanya dan berikut kisah para muridnya menyelamatkannya, kisah Safwan 'Ada syurga di kelasku'.

Gangguan depresi Safwan tersebut bermula guru bahasa inggris lulusan dari Teaching English as a Second Language.

Namun Safwan memiliki kelemahan dalam aspek grammar Bahasa Inggrisnya.

Hal tersebut membuat Safwan merasa depresi hingga suatu waktu memutuskan untuk bunuh diri.

Banyak orang yang mengatakan hal remeh, karena hanya masalah Grammar kenapa dirinya sampai depresi hingga ingin bunuh diri.

Namun OSPD tersebut menyerangnya karena ekspektasi Safwan yang tinggi.

Safwan ingin menjadi anak laki-laki yang membanggakan untuk membantu keluarganya dan dia ingin menjadi guru bahasa Inggris yang baik untuk membantu para muridnya.

Sehingga dia selalu terobsesi untuk memiliki kesempurnaan dalam grammar bahasa Inggris.

Namun karena tidak dapat menguasai grammar dengan baik, lantas ekspektasi Safwan tersebut berubah menjadi tekanan depresi.

Sehingga pemikiran untuk bunuh diri terus-terusan menghantuinya.

Halaman
1234
Sumber: TribunStyle.com
Tags:
viral hari iniChina
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved