Breaking News:

Tuding Hotman Paris Mafia Peradilan Rp 69 Miliar, Andar Situmorang Bongkar Kasus Rival Farhat Abbas

Laporkan Hotman Paris ke KPK terkait dugaan mafia peradilan Rp 69 miliar, Andar Situmorang blak-blakan bongkar kasus rival Farhat Abbas

Penulis: sulastri
Editor: Delta Lidina Putri
Kolase TribunStyle.com
Tuding Hotman Paris Mafia Peradilan Rp 69 Miliar, Andar Situmorang Bongkar Kasus Rival Farhat Abbas 

Rupanya, Andar Situmorang menduga Hotman Paris terlibat kasus suap mafia peradilan dan menerima sejumlah uang berkisar puluhan miliar rupiah.

"Kemarin dia saya laporin di KPK, konsultasi di KPK kemarin masalah suap Rp 69 miliar, soal mafia peradilan," kata Andar Situmorang.

"Itu sudah diterima (laporan saya).''

Andar Situmorang menegaskan, jika ia telah menerahkan bukti-bukti ke KPK untuk memperkuat dugaannya itu.

"Saya serahkan bukti-bukti sama KPK, memang bukan dia si pelaku, bukan Hotman, tapi dia jadi markus (mafia korupsi) di situ," beber Andar Situmorang.

Selanjutnya, Andar Situmorang secara blak-blakan mengungkapkan jika adik kandung dan pihak-pihak yang ikut dalam grup Hotman Paris telah melakukan suap Rp 69 miliar.

Andar Situmorang merasa jika PT Kiani Kertas lolos dari ancaman pailit lantaran tim dari Hotman Paris telah menyuap hakim yang berwenang untuk mengadili sebesar Rp 69 miliar.

"Untuk seharusnya PT Kiani Kertas pailit, disuap sama grupnya dia (Hotman Paris), orangnya dia, pengacaranya dia, adiknya dia kandung, disuap majelis hakim Rp 69 miliar."

"Makanya kemarin saya serahkan ke KPK supaya diproses," lanjut Andar Situmorang.

Di sisi lain, Andar Situmorang menilai jika Hotman Paris telah mendengar dilaporkan ke KPK, pasti akan mengelak.

Kendati akan membantah, Andar Situmorang menggarisbawahi bahwa dugaan proses transaksi suap itu dilakukan di kantor milik Hotman Paris.

"Ya mungkin saja Hotman nanti bilang 'Bukan saya' ya benar bukan lo, tapi di kantor lo uang itu diantarkan kan," ucap Andar Situmorang.

Tak hanya itu, Andar Situmorang  juga mengungkapkan sikap Hotman Paris kala diduga menerima suap.

Dikatakan Hotman Paris tak mau menerima suap Rp 69 miliar jika tidak secara tunai.

"Hotman tidak mau menerima cek atau transfer, maunya minta uang tunai dari PT Kiani Kertas.''

"Dan disuap itu sama hakimnya," pungkas Andar Situmorang. (TribunStyle.com/Sulastri)

Sumber: TribunStyle.com
Tags:
Andar SitumorangHotman ParisFarhat Abbas
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved