Tak Terima Putra Elvy Sukaesih Disebut Gila, Keluarga Beberkan Perlakuan Baik Kakak Dhawiya

Asisten rumah tangganya sempat menolak uang tersebut.

Namun, Haidar menyuruh asisten rumah tangga itu untuk menerima uang pemberiannya.

"Kadang-kadang dia dateng terus dia minta sesuatu, minta buah atau minta apa dari kita, dari saya, dari semuanya saudaranya gitu, ya kita kan emang biasa berbagi, kalau kita punya buah banyak kita bagi-bagi ke saudara," tuturnya.

"Nah itu ternyata dibagi lagi sama orang-orang gitu," lanjutnya.

Fitria kemudian menceritakan kebaikan yang Haidar lakukan kepada asisten rumah tangganya.

"Kayak dia kemarin dateng ke saya, tiba-tiba pembantu saya bilang 'bu kemarin waktu dateng saya dikasih duit nih lima puluh ribu' dia bilang gitu, saya tolak dia bilang' 'enggak itu buat kamu, itu rezeki kamu, rezeki dari Allah nggak boleh ditolak'," jelas Fitria.

Sementara itu, kronologi Haidar mengamuk bermula ketika ia mendatangi warung milik Junaidi.

Kepada Junaidi, Haidar mengungkapkan bahwa ia ingin berhutang empat bungkus rokok.

Namun, Junaidi menolak permintaan Haidar tersebut.

Haidar kemudian pulang dan kembali ke warung sambil membawa senjata tajam.

Haidar juga disebut mencoba memecahkan kaca dan melempar meja di warung tersebut.

Hal itu membuatnya sempat diamankan di Polda Metro Jaya, sebelum akhirnya dibawa ke RSKD Duren Sawit setelah keluarga menunjukkan surat keterangan gangguan jiwa.

(TribunStyle.com/Tiara Susma)