Tata Cara Mandi Junub - Apakah Diharuskan untuk Wudhu? Simak Penjelasan Ustaz Abdul Somad
Ustaz Abdul Somad memberikan penjelasan mengenai perlu tidaknya wudhu setelah selesai Mandi Junub, simak juga tata caranya!
Penulis: Listusista Anggeng Rasmi
Editor: Suli Hanna
"Cuci tangan dulu setelah bersih barulah kemudian kumur-kumur, bersihkan hidung, setelah bersih baru basuh ke muka tangan, kepala basahi supaya tidak kaget kulit kepala, kemudian mandi," terangnya.
Dikatakan Ustaz Abdul Somad, berwudu dan Mandi Junub itu nantinya akan menghilangkan hadas besar.
"Setelah itu ia tidak berwudhu, karena sudah berwudhu duluan, maka hadas kecil otomatis hilang dengan hadas besar."
Kendati demikian, tidak apa-apa jika ingin berwudhu lagi setelah selesai Mandi Junub.
"Namun jika ingin berwudhu lagi setelah Mandi Junub juga boleh. Memperbarui wudhu hukumnya sunnah," terang Ustaz Abdul Somad.
• Niat & Tata Cara Mandi Junub / Mandi Wajib Lengkap dengan Penjelasan Ustaz Abdul Somad
• Ustaz Khalid Basalamah Jelaskan Tata Cara Mandi Junub / Mandi Wajib di Hari Jumat, Baca juga Niatnya
Sebelum Mandi Junub alangkah baiknya untuk melafalkan niat terlebih dahulu.
Dikutip TribunStyle.com dari wisatanabawi.com, berikut bacaan niat Mandi Junub secara lengkap :
Niat Mandi Junub secara Umum
Bahasa Arab
نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ اْلاَكْبَرِ فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى
Latinnya :
“Nawaitul Ghusla Lifrafil Hadatsil Akbari Fardhan Lillahi Ta’aala.”
Artinya :
“Aku berniat mandi besar untuk menghilangkan hadast besar fardhu karena Allah ta’aala.”
Niat Mandi Junub Setelah Haid