Keluarga Dian Sastro Tampak Harmonis, Sahabat Nicholas Saputra Ini Pernah Didiamkan Suami 2 Hari
Artis cantik Dian Sastro ternyata pernah didiamkan oleh sang suami, Indraguna Sutowo lantaran hal sepele.
Editor: Triroessita Intan Pertiwi
lihat foto
Dian Sastro mengungkapkan beberapa tanda autisme yang sempat terlihat pada putranya, Shailendra Naryama Sastraguna Sutowo.
Dian Sastro menyebut bahwa ia telah mengetahui tanda-tanda autisme pada Shailendra sejak putranya berusia 8 bulan.
Berkat deteksi sejak dini, Dian Sastro bersyukur kini tanda-tanda tersebut tidak ditemukan lagi pada Shailendra.
Meskipun demikian, Dian Sastro baru-baru ini membeberkan bahwa ada satu tanda yang belum sepenuhnya hilang dari Shailendra.
TribunStyle lansir dari Kompas.com, Dian Sastro mengungkapkan bahwa tanda tersebut adalah respon yang berlebih saat sesuatu terjadi di luar rencana.
Shailendra disebut pernah menangis meraung-raung setelah sadar bahwa dirinya lupa membawa catatan bahasa Inggrisnya.
"Kadang mereka merasa teramplifikasi kalau ada hal-hal yang agak berubah dari rencana. Misalnya, lupa bawa catatan Bahasa Inggris ke sekolah, itu rasanya kayak kiamat buat dia, dunia runtuh, nangis meraung-raung," ujar Dian Sastro di Jakarta Convention Centre (JCC), Jakarta Pusat, seperti dikutip dari Kompas.com, Sabtu (24/8/2019).
Mengetahui Shailendra yang menangis hingga meraung-raung, satpam-satpam sekolahnya pun harus turun tangan menenangkannya.
Dian Sastro juga mengatakan bahwa banyak warga sekolah berusaha menenangkan Shailendra pada saat itu.
"Sekuriti sekolah sudah tahu kalau Shailendra lupa bawa buku, itu kita semua harus bersinergi untuk menenangkan anaknya enggak apa-apa,"
"Karena dia sendiri tidak bisa mengontrol emosinya jadi di mereka udah tahu, kalau Syahlendra lagi nangis enggak usah dilihatin, biarin aja nanti juga dia tenang sendiri," lanjutnya.
Sementara itu, ibu dua anak itu terus berusaha mengajarkan Shailendra untuk mengontrol emosinya dengan baik.
Salah satu hal yang ia ajarkan pada Shailendra adalah teknik napas marinir.
Teknik napas tersebut ditujukan untuk menenangkan diri saat Shailendra tidak bisa mengontrol emosinya.
"Jadi langsung dibawa ke toilet, nanti dia belajar nenangin diri. Saya ngajarin dia juga, take a deep breath. Ada teknik napas marinir, hitung satu, dua, tiga, empat. Setelah sudah 10 kali napas biasanya dia sudah agak tenangan," tuturnya.
