Breaking News:

5 Makanan Sehat Ini Bisa Berubah Jadi Racun Jika Dimakan dengan Cara yang Tidak Benar!

Waspada! Perhatikan cara makan yang benar 5 makanan sehat ini agar tak berubah jadi racun.

brightside.me
Kerang dapat berbahaya 

Namun, almond pahit yang diproses masih bisa aman dikonsumsi selama semua hidrogen sianida diekstraksi dengan proses pemurnian.

3. Roti

Ilustrasi
Ilustrasi (Asian Journal)

Meskipun roti adalah makanan yang dikonsumsi secara teratur, beberapa jenis roti bisa membuat kalian sakit.

Roti putih yang dikemas mengandung tepung dan aditif yang diproses tinggi sehingga tidak sehat.

Mengonsumsi roti putih sering dapat menyebabkan obesitas, penyakit jantung, dan diabetes.

Bahkan roti gandum dapat memiliki berbagai bahan pengawet, tambahan gula dan garam yang buruk untuk kesehatan.

Makanlah roti yang terbuat dari biji-bijian bertunas karena lebih mudah dicerna dan mengandung lebih banyak protein, serat, folat, vitamin C, dan nutrisi sehat lainnya.

4. Kacang brazil

brightside.me
brightside.me ()

Kacang brazil dikenal sebagai sumber selenium yang kaya.

Selenium sangat penting untuk kesehatan kita, tetapi terlalu banyak mengonsumsi itu bisa beracun.

Untuk orang dewasa, disarankan untuk mengonsumsi 50-70 mikrogram selenium setiap hari.

Sedangkan satu kacang Brazil dapat mengandung 60 hingga 95 mikrogram selenium.

Makan 4 atau 5 kacang Brazil pasti akan melewati ambang selenium pada orang dewasa dan dapat menyebabkan keracunan.

Gejala overdosis selenium termasuk kesulitan mengingat, masalah pencernaan, kelelahan, dan potensi rambut rontok.

5. Kerang

brightside.me
brightside.me ()

Kerang adalah makanan yang bagus untuk diet sehat karena mereka kaya akan protein, asam lemak omega-3.

Serta lemak baik juga mineral seperti magnesium, seng, besi, dan tembaga.

Semua nutrisi super sehat ini memberikan manfaat besar bagi tubuh.

Halaman
123
Sumber: TribunStyle.com
Tags:
makanan sehat yang bisa jadi racunBrightsidekacang almond
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved