Selain Bantul, BMKG Beri Info 10 Wilayah Kurang Hujan, Simak Bacaan Doa & Tata Cara Sholat Istisqo
Bantul menjadi salah satu wilayah yang mengalami kurang hujan atau kemarau panjang berdasarkan informasi BMKG. Simak doa & tata cara Sholat Istisqo.
Penulis: Listusista Anggeng Rasmi
Editor: Desi Kris
Inilah doa dan tata cara Sholat Istisqo minta hujan jika wilayahmu mengalami kurang hujan atau kemarau panjang berdasarkan informasi BMKG, seperti Bantul.
BMKG merilis daftar 10 wilayah di Indonesia yang kurang hujan terpanjang di tahun 2019, termasuk Bantul, untuk itu umat muslim bisa melaksanakan Sholat Istisqo.
Berdasarkan data BMKG, Bantul menjadi daerah kurang hujan terpanjang, yakni sebanyak 138 hari, simak doa dan tata cara Sholat Istisqo.
TRIBUNSTYLE.COM - Simak doa minta turun hujan serta tata cara Sholat Istisqo ketika wilayahmu sedang mengalami kemarau panjang.
Kemarau yang tak kunjung berlalu tentu dapat menyebabkan kekeringan atau kurang air bersih.
Karena kemarau panjang, sering kita lihat di beberapa daerah mengadakan Sholat Istisqo atau sholat minta hujan.
Dikutip dari Konsultasi Syariah, Istisqo secara bahasa artinya meminta air minum dari orang lain untuk diri sendiri atau untuk orang lain.
• Inilah Doa Minta Turun Hujan ketika Alami Kemarau Panjang & Tata Cara Sholat Istisqo serta Niatnya
• 10 Daerah Paceklik Hujan 2019 Versi BKMG, Malang, Sumba, Bantul, Cara Sholat Istisqo, Mintalah Hujan
Secara syariat, ulama mendefinisikan:
طلبه من الله عند حضور الجدب على وجهٍ مخصوص
“Meminta hujan kepada Allah, ketika terjadi kekeringan, dengan aturan dan tata cara tertentu.” (Fathul Bari, 2:492)

BMKG telah merilis daftar wilayah di Indonesia yang kurang hujan terpanjang di tahun 2019.
Bantul menjadi wilayah yang mengalami kurang hujan terpanjang di tahun 2019, yakni selama 138 hari.
Selain itu, 9 wilayah lainnya yang dirilis BMKG di laman Twitter resminya @InfoHumasBMKG, Selasa (27/8/2019) yakni :
Malang sebanyak 133 hari
Sumba Timur sebanyak 157 hari.
Lembata sebanyak 146 hari
Buleleng sebanyak 134 hari
Sumbawa Barat sebanyak 128 hari
Sampang, Ketapang Barat sebanyak 127 hari
Gunung Kidul sebanyak 125 hari
Kulon Progo sebanyak 125 hari
Belu sebanyak 125 hari
Diinfokan BMKG, bulan Agustus adalah puncak musim kemarau disertai kekeringan yang telah melanda berbagai wilayah di Indonesia.
Jika lokasimu termasuk 10 wilayah yang kurang hujan terpanjang menurut BMKG, kamu bisa menunaikan Sholat Istisqo bagi umat muslim.
Sholat Istisqo bisa rutin kamu panjatkan jika ingin hujan turun.

• Termasuk Malang, BMKG Ingatkan 10 Kota Ini Kemarau Panjang, Ini Tata Cara Sholat Istisqo dan Doa-doa
• BARU! BMKG Rilis 10 Daerah Kemarau Terpanjang 2019, Ini Tata Cara Sholat Istisqo, Sholat Minta Hujan
Berikut doa minta hujan, bacaan niat serta tata cara Sholat Istisqo, yang sudah TribunStyle.com rangkum dari berbagai sumber :
Doa Minta Turun Hujan
اَللَّهُمَّ صَيِّبًا نَافِعًا
“Allahumma shoyyibian naafi’an”
Arti: “Ya Allah, turunkanlah hujan yang bermanfaat.” (HR.Bukhari).
Bisa juga doa berikut :
اَللَّهُمَّ اَنْتَ اللهُ لَاإِلَهَ إِلاَّ اَنْتَ اْلغَنِيُّ وَنَحْنُ اْلفُقَرَاءُ ، أَنْزِلْ عَلَيْنَا اْلغَيْثَ ، وَاجْعَلْ مَا اَنْزَلْتَ لَنَا قُوَّةً وَبَلاَغاً إِلَى حِيْنٍ
"Allohumma antallahu la ilaha illa antal ghaniyyu wa nahnul fuqoro-u anzil ‘alainal ghaitsa waj’al ma anzalta lana quwwatan wa balaghan ila hinin."
Artinya: Ya Allah, Engkau adalah Allah, tiada Tuhan melainkan Engkau yang Maha Kaya dan kami sangat butuh, turunkan atas kami hujan dan jadikan apa Engkau turunkan sebagai kekuatan bagi kami dan bekal sampai masa yang ditetapkan.
Atau doa ini:
اَللّٰهُمَّ عَلَى الطِّرَابِ وَاﻵ كَامِ وَمَنَابِتِ الشَّجَرِوَبُتُوْنِ الْاَوْدِيَةِ اَللّٰهُمَّ حَوَالَيْنَاوَلاَعَلَيْنَا
"Allaahumma ‘alattiroobi wal aaakaami wa manaa bitissajari wabutuunilaudiyati. Allaahumma hawalaena walaa ‘alaenaa."
Artinya: “Ya Allah, curahkanlah hujan itu diatas tumpukan-tumpukan tanah dan bukit-bukit, tempat pepohonan tanaman dan tumbuhan-tumbuhan, dan di lembah-lembah. Ya Allah curahkanlah di sekeliling kami dan jangan di atas kami.”
Selain membaca doa ketika turun hujan tersebut, kita juga dianjurkan berdoa dengan doa kebaikan apa saja yang kita inginkan.
Karena, saat turun hujan adalah saat yang mustajab untuk doa-doa yang kita panjatkan.
Nabi Muhammad bersabda:
اُطْلُبُوا اسْتِجَابَةَ الدُّعَاءِ عِنْدَ ثَلَاثٍ : عِنْدَ الْتِقَاءِ الْجُيُوشِ ، وَإِقَامَةِ الصَّلَاةِ ، وَنُزُولِ الْغَيْثِ
Artinya:
“Carilah doa yang mustajab pada tiga keadaan yaitu : Saat bertemunya dua pasukan (tantara yang bertempur). Saat menjelang shalat dilaksanakan, dan saat hujan turun.” (HR.Baihaqi).

• Niat dan Tata Cara Sholat Istisqo dan Doa-doa Lengkap, Kemarau Panjang Mintalah Hujan pada Allah SWT
• Niat & Tata Cara Sholat Istisqo, Sholat Minta Hujan Ketika Alami Musim Kemarau yang Panjang
Niat Sholat Istisqo
اُصَلِّ سُنَّتَ الأِسْتِسْقَاءِرَكْعَتَيْنِ اِمَامًا/مأَمُوْمًالِلّٰهِ تَعَالٰى. اَللّٰهُ اَكْبَرْ
"Ushalli Sunnatal Istisqa’i rak’ataini (imaman atau ma’muman) Lillahi Ta’ala."
Artinya :
“Saya Niat Salat Sunah Istisqa’ Dua Rakaat (jadi imam atau makmum) karena Allah Ta’ala.”
Tata Cara Sholat Istisqo
1. Membaca Niat
2. Sholat dua rakaat.
Pada rakaat pertama, takbir 7 kali dan pada rakaat kedua takbir 5 kali.
3. Rakaat pertama diutamakan membaca Al-Fatihah dan disunnahkan membaca surat Al-Ala.
4. Rakaat kedua diutamakan membaca Al-Fatihah dan disunnahkan membaca surat Al-Ghasiyah.
5. Setelah sholat, diutamakan membaca khutbah.
Bisa khutbah dua atau sekali sebelum (atau setelah) sholat.
Khutbah setelah sholat lebih utama.
6. Berdoa menghadap kiblat dengan mengangkat dua tangan
7. Sebelum masuk khutbah pertama khatib membaca istighfar sembilan kali.
8. Sebelum masuk khutbah kedua khatib membaca istighfar tujuh kali.
9. Perbanyak doa dalam khutbah kedua. Wallahu a‘lam.
(TribunStyle/Listusista)
Yuk Subscribe Channel YouTube TribunStyle :
Like Facebook TribunStyle :