Jelang Idul Adha, Berikut Tips Merebus Kikil agar Empuk & Hilangkan Bau Amis, Simak 5 Tahapannya

Buang busa dan air rebusannya, cuci bersih babat, babat siap diolah menjadi masakan sesuai selera.

Begitu cara membersihkan babat dan menyiapkannya agar bisa diolah menjadi masakan.

Warna alami pada babat yang berwarna hitam sebenarnya tidak menjadi masalah, tetapi apabila babat dapat dibersihkan sampai berwarna putih pasti akan tampak lebih cantik dan menggugah selera saat diolah.

Daging babat sapi atau babat kambing dapat lebih bersih agar tidak hitam, simak cara pengolahan yang benar:

1. Daging babat dilumuri garam

Untuk mengangkat kotoran di sela-sela daging babat, bisa gunakan garam.

Lumuri daging babat dengan garam secara merata, kemudian gosok dengan sikat.

Bilas dengan cuka, lakukan lebih dari satu kali untuk memastikan babat benar-benar bersih.

Gunakan air mengalir setiap kali membilas daging babat agar kotorannya bisa terbuang sempurna.

2. Daging babat direndam air kapur

Siapkan air kapur secukupnya hingga bisa digunakan untuk merendam daging babat sampai daging babat tenggelam.

Diamkan selama kurang lebih 30 menit.

Setelah itu, daging babat bisa dibersihkan dengan menggunakan tangan atau kerok permukaan daging babat dengan sendok dapur atau pisau yang agak tumpul.

3. Daging babat direndam air perasan jeruk nipis atau belimbing wuluh

Bila daging babat masih berbau amis, rendam dengan air perasan jeruk nipis atau belimbing wuluh.

Diamkan beberapa saat, lalu cuci bersih.

Setelah dicuci, rebus dengan air mendidih sebentar, kemudian cuci lagi dengan air dingin.

Selanjutnya, daging babat bisa diolah dengan aneka bumbu untuk membuat hidangan makanan favorit. (TribunStyle.com/Anggia)

Menjelang Hari Raya Idul Adha, Ini Tips Membuat Daging Kurban Empuk dengan Teflon

Menjelang Hari Raya Idul Adha, mempersiapkan olahan daging kurban menjadi hal terpenting.

Mengolah daging bila tidak tepat akan membuat daging tersebut keras atau alot.

Mengolah daging kurban bila tidak tepat bisa menjadi keras atau alot sehingga sulit untuk dikonsumsi.

Terkadang dbutuhkan waktu yang cukup lama agar daging empuk.

Namun, tidak perlu membutuhkan waktu yang lama, bila dimasak dengan benar dan tidak membutuhkan alat masak yang ribet, cukup teflon bisa membuat daging empuk seperti yang diinginkan.

Berikut Tribunstyle.com merangkum dari berbagai sumber, tips agar daging yang dimasak di teflon tetap empuk:

1. Buah nanas

Caranya adalah dengan haluskan bumbu garam, merica, dan ketumbar lalu tambahkan nanas yang sudah dihaluskan secukupnya.

Rendam dalam bumbu sebelum dipanggang, nanas akan membuat daging menjadi empuk.

2. Daun pepaya

Gunakan daun pepaya yang sudah tua dan remas-remas.

Pukul daging untuk memperlebar permukaan daging sekaligus membuat daging menjadi empuk.

Bungkus daging yang telah digepuk dengan daun pepaya.

3. Panaskan teflon dengan merata

Pastikan gunakan teflon anti lengket dan hantarkan panas dengan rata.

Ketika daging sudah ditaruh di atas teflon, nyalakan api agar daging dimasak perlahan.

Jangan gunakan api besar ketika memanggang, cukup api sedang saja.

Cara lain agar daging empuk dan matang sempurna adalah dengan memotong daging dengan ukuran yang sama.

Tambahkan garam dan gula bisa membuat daging lebih empuk, kemudian taburkan garam atau gula pasir secukupnya pada daging, remas-remas sebentar dan diamkan selama 10 menit.

Bilas dengan air bersih, tiriskan daging dan kemudian tusuk daging sate.

Panaskan teflon sampai benar-benar panas dan oleskan mentega di atasnya.

Setelah itu tata sate di atas teflon, masak dengan api kecil dan tutup rapat.

Jangan terburu-buru membalik sate, tunggu sampai benar-benar kering dan tidak berair.

Setelah itu bumbui lagi sate dan masak lagi dengan menggunakan teflon, angkat dan sajikan dengan bumbu kacang. (TribunStyle.com/Anggia)