Niat Puasa Senin Kamis & Doa Buka Puasa, Bolehkah Digabung dengan Puasa Sunnah Dzulhijjah?
Niat puasa senin kamis lengkap dengan doa buka puasanya, apakah boleh puasa senin kamis digabung dengan puasa sunnah bulan Dzulhijjah?
Penulis: Mohammad Rifan Aditya
Editor: Amirul Muttaqin
Doa berbuka puasa, ada dua versi yang sering kita dengar.
Pertama seperti di bawah ini:
اَللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ
"Allaahummalakasumtu wabika amantu wa'aa rizkika aftortu birohmatika yaa arhamarra himiin"
Artinya :
"Ya Allah karena-Mu aku berpuasa, kepada-Mu aku beriman, kepada-Mu aku berserah dan dengan rezeki-Mu aku berbuka (puasa) dengan rahmat-Mu Ya Allah Tuhan Maha Pengasih"
Selanjutnya ada juga yang menggunakan doa berikut:
ذَهَبَ الظَّمَـأُ، وابْــتَلَّتِ العُرُوقُ، وثَــبَتَ الأَجْرُ إِن شَاءَ اللهُ
"Dzahaba-zh Zama’u, Wabtalati-l ‘Uruuqu wa Tsabata-l Ajru, Insyaa Allah'"
Telah hilang dahaga, urat-urat telah basah, dan telah diraih pahala, insya Allah (jika Allah menghendaki)."
• Niat Puasa Dzulhijjah, 5 Dzulhijjah 1440 H atau Selasa 5 Agustus 2019, Beserta Arti dan Keutamaannya
• Idul Adha 2019 - 3 Puasa Sunah yang Dianjurkan di Bulan Dzulhijjah Beserta Jadwal & Tata Caranya!
Bolehkah Puasa Senin Kamis Digabung dengan Puasa Sunnah Dzulhijjah?
Jika hari Senin Kamis bertepatan dengan bulan Dzulhijjah, apakah puasa senin kamis boleh digabung dengan puasa sunnah Dzulhijjah?
Menjawab pertanyaan itu, TribunStyle mengutip dari islami.co, menurut tulisan M. Alvin Nur Choironi ini yang diterbitkan pada Senin (5/8/2019), ternyata boleh menjalankan puasa senin kamis dan puasa sunnah Dzulhijjah.
Syekh Yasin bin Isa al-Fadani, salah satu ulama Nusantara dalam kitabnya, al-Fawaid al-Janiyah menjelaskan bahwa ada beberapa ibadah yang bisa dilakukan dengan bersamaan dengan menggabungkan niatnya. Syekh Yasin al-Fadani membagi hal ini menjadi empat bagian.
Pertama, menggabungkan amalan yang berupa ibadah dengan hal yang tidak bernilai ibadah dalam satu kali niat, seperti meniatkan bacaan Al-Quran dalam shalat sebagai ibadah membaca Al-Quran, hal ini diperbolehkan dan tidak membatalkan shalat.