Barbie Kumalasari Bacakan Surat Permohonan Maaf Galih Ginanjar untuk Fariuz A Rafiq, Ini Isinya

TRIBUNSTYLE.COM- Proses hukum atas kasus video bau ikan asin yang menjerat Galih Ginanjar, Rey Utami, dan Pablo Benua masih bergulir di pengadilan hingga saat ini.

Uniknya kasus bau ikan asin yang mulai melibatkan tokoh baru seperti Hotman Parris, Farhat Abbas dan Barbie Kumalasari berujung pada sepucuk permohonan maaf dari Galih Giananjar.

Ya, awal mula kasus ini dimulai dari perkataan Galih Ginanjar yang melontarkan pernyataan bernada negatif atau bau ikan asin terkait mantan istrinya, Fairuz A Rafiq tersebut.

• 5 Fakta Pablo Benua, Suami Rey Utami, Tersangka Ikan Asin Hingga Kasus Penipuan & Penggelapan

Dilansir dari Kompas.com, Barbie Kumalasari, istri Galih Ginanjar membacakan sepucuk surat yang telah ditulis oleh sang suami untuk Fairuz A Rafiq.

"Ini Galih nitip surat, isinya 'selamat siang untuk semua masyarakat Indonesia yang saya cintai dan banggakan, saya Galih Ginanjar pengin mengucapkan permohonan maaf yang sedalam-dalamnya kepada Ibu Fairuz, mamanya Fairuz, dan kakak-kakaknya Ibu Fairuz," kata Barbie saat ditemui di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa(30/7/2019)

Galih Ginajar juga memohon maaf untuk keluarga Fairuz A Rafiq atas perkataan yang pernah dilontarkan Galih dan membuat ketidaknyamanan itu.

"Serta keluarga ibu Fairuz di mana pun berada, atas keteledoran saya, kekeliruan saya, hingga mengakibatkan ketidaknyamanan Ibu Fairuz dalam menjalankan aktivitas sehari-hari di mana pun Ibu Fairuz berada," sambungnya.

 Galih Ginajar pun meminta Fairuz A Rafiq untuk memaafkannya atas perbuatanya dalam vlog ikan asin itu.

"Sekali lagi saya mohon dibukakan pintu maaf kepada saya, saya manusia biasa yang tidak lepas dari kekhilafan dan kekeliruan, semua ini sudah menjadi takdir dari Allah SWT," ucap Barbie.

Galih menyadari kesalahannya itu dan mengatakan akan menjalani proses hukum dengan baik sesuai prosedur.

"Saya bersyukur dan ikhlas menjalani semua ini, saya tahu bahwa ini adalah sebuah ujian dari Allah kepada saya agar saya bisa membenahi diri saya untuk lebih baik daripada yang terbaik," tulis Galih dalam surat yang dibacakan Barbie tersebut.

• Selain Kasus Ikan Asin, Suami Rey Utami Jadi Tersangka Kasus Penipuan, Ini Sindikat Pablo Benua!

• Kasus Bau Ikan Asin Sadarkan Rey Utami, Istri Pablo Benua Siap Berhijab

Penolakan Jalur Mediasi dari pihak Fairuz A Rafiq

Barbie Kumalasari, istri dari Galih Ginanjar kini tengah berjuang untuk mengeluarkan Galih Ginajar dari dalam penjara.

Barbie Kumalasari yang terbiasa hidup berdua bersama Galih Ginanjar mengaku sangat rindu didampingi sang suami tercinta.

''Emang kan selalu berdua setiap hari, aku kan ngga pakai supir, jadi memang sekarang mau nggak mau harus sendiri. Sekarang baru kerasa sendirinya, tapi kan harus kuat doakan saja mudah2an masalah ini cepat selesai dengan baik,'' Kata Barbie Kumalasari, TribunStyle.com kutip dari InsertLive Trans TV, 25 Juli 2019.

Sementara itu, Barbie Kumalasari berusaha keras menempuh jalur mediasi damai dengan pihak Fairuz A Rafiq.

''Yang penting kita menjalani proses hukum dulu, beberapa cara dilakukan dengan pendekatan keluarga atau mediasi dilakukan mudah-mudahan ada hasil yang baik,'' ungkap Barbie.

Menanggapi pemberitaan tersebut, pihak Fairuz menegaskan tidak akan ada jalur mediasi untuk kasus video ikan asin yang melibatkan Galih Ginanjar, Ray Utami, dan Pablo Benua.

Dilansir dari Kompas.com, kaka ipar Fairuz A Rafiq, Rani Fahd A Rafiq menegaskan hal itu dalam unggahanya di Insta Story dan kemudian diunggah kembali oleh Fairuz pada Jumat (26/7/2019).

''Mediasi? Mediasinya ama Allah SWT. Minta maaf yang banyak...,'' tulis Rani.

''Udah nyakitin wanita muslim.... Udah nyakitin hati seorang ibu,, udah menghinakan Harga diri wanita muslim. Minta maaf yang banyak sama Allah sholat taubat,'' lanjut Rani.

Rani juga menambahkan, jika keluarganya akan terus melanjutkan proses hukum yang sampai saat ini masih bergulir di Pengadilan.

''Buat kita sudah ga ada yang namanya mediasi... Hukum biar berjalan semestinya... sekarang ribut mediasi,,'' tulis Rani lagi.

''Sebelumnya malah ngetawain, fitnah, sana sini, nantangin seolah kebal hukum! Ngomong seenak udel nya, ga dipikir kedepannya bakal gimana.. hmmmm...Say no to mediasi, sapai sini PAHAM KAN!!!,'' imbuh Rani.

Dengan adanya statement dari pihak Fairuz A Rafiq, maka dipastikan kasus yang menyeret Galih Ginanjar, Rey Utami, dan Pablo Benua tidak bisa ditempuh dengan jalur damai. (TribunStyle.com/Sulastri)