Viral Hari Ini
Ditinggal Suami Cari Kodok, Istri yang Sedang Susui Anaknya Ini Diperkosa Tetangga, Diancam Parang
Pria ini memerkosa seorang wanita yang sedang menyusui anaknya, sang suami korban sedang tak ada di rumah.
Editor: Delta Lidina Putri
Melihat pelaku tiba-tiba masuk kamar sambil membawa parang, MI yang saat itu tengah menyusui anaknya terkejut dan takut.
Pelaku kemudian mengancam dan menarik MI ke ruang tamu rumahnya.
Karena takut MI terpaksa menurut saja ketika direbahkan oleh pelaku di lantai tuang tamu.
• Ingin Perkosa Seorang Dokter, Pria Mesum Alami Nasib Nahas, Lidah Digigit Calon Korban Hingga Putus!
• Cara Karyawati Asal Karangasem Selamat dari Perkosaan Padahal Kepalanya Dihantam Palu oleh Pelaku
Dalam kondisi rebah, perut dan leher MI kemudian diinjak oleh pelaku dengan menggunakan kaki kanannya dan pelaku kemudian mencekik MI sambil mengancam agar jangan berteriak.
"Diam jangan berteriak, kalau berteriak mati," ancam pelaku kala itu sambil mengancam dengan parang di tangannya.
Saat kejadian itu, suami MI tidak berada di rumah, karena sedang pergi keluar mencari kodok.
Sehingga pelaku secara leluasa memperkosa isteri tetangga yang juga temannya tersebut.
Setelah melampiaskan birahinya, pelaku kemudian kabur meninggalkan korbannya dan keluar lewat pintu belakang.
Sementara itu, korban yang tidak senang dengan perbuatan pelaku, kemudian melaporkan kejadian yang menimpanya ke Polsek Muara Kelingi.
Kapolres Musirawas AKBP Suhendro melalui Kapolsek Muara Kelingi AKP Hendri Agus mengungkapkan, berdasarkan laporan, pihaknya kemudian melakukan penyelidikan keberadaan tersangka pelaku untuk melakukan penangkapan.

Namun, setelah kejadian pelaku kabur melarikan diri.
Pada Selasa (23/7/2019), sekitar pukul 18.00, pelaku diketahui berada di rumahnya.
Selanjutnya anggota Unit Reskrim Polsek Muara Kelingi langsung bergerak melakukan penangkapan.
Dikatakan, saat penangkapan, pelaku masih mencoba kabur melarikan diri.
Namun anggota yang tak mau kehilangan buruannya berhasil menangkap pelaku dan memberikan tindakan tegas untuk melumpuhkannya.